Konstruksi kampanye pemilihan presiden tahun 2014 dalam surat kabar media indonesia dan sindo sebuah studi analisis framing
Main Author: | Sagita, Oriza Cintya |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://kc.umn.ac.id/581/1/HALAMAN%20AWAL.pdf http://kc.umn.ac.id/581/2/BAB%20I.pdf http://kc.umn.ac.id/581/3/BAB%20II.pdf http://kc.umn.ac.id/581/4/BAB%20III.pdf http://kc.umn.ac.id/581/5/BAB%20IV.pdf http://kc.umn.ac.id/581/6/BAB%20V.pdf http://kc.umn.ac.id/581/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://kc.umn.ac.id/581/8/LAMPIRAN.pdf http://kc.umn.ac.id/581/ |
Daftar Isi:
- Framing adalah pendekatan untuk melihat bagaimana realitas itu dibentuk dan dikonstruksi oleh media. Konsep framing sering digunakan untuk menggambarkan proses seleksi dan penonjolan aspek tertentu dari realitas oleh media. Media massa memiliki peran strategis dalam mengkonstruksi realitas ke dalam pemberitaan pemberitaannya. Bahkan, seringkali peran media tidak sekedar sebagai penyalur informasi atas peristiwa, media massa mempunyai kesempatan besar dalam membangun opini publik yang mudah membentuk terjadinya perubahan atas suatu konstruksi realitas, khususnya dalam bidang politik. Seperti dalam skripsi ini, mengenai kampanye pemilihan presiden 2014, di mana surat kabar Media Indonesia dan Sindo mengkonstruksi berita dengan cara pandang yang berbeda dan cenderung memihak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui konstruksi kampanye pemilihan presiden tahun 2014 pada surat kabar Sindo dan Media Indonesia. Metode penelitian yang digunakan peneliti adalah penelitian kualitatif bersifat deskriptif. Penelitian ini menggunakan analisis framing model Zhongdang Pan & Gerald M. Kosicki. Hasil penelitian ditemukan bahwa kedua media yang diteliti memiliki perbedaan dalam mengkonstruksi peristiwa kampanye pemilihan presiden 2014. Pada surat kabar Media Indonesia menekankan isu penculikan aktivis 1998. Sedangkan pada surat kabar Sindo, menekankan adanya kampanye hitam terhadap Prabowo.