Proses kerja jurnalisme online desk industri di media kontan.co.id
| Main Author: | Haq, Izzul |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2014
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://kc.umn.ac.id/4173/3/HALAMAN%20AWAL.pdf http://kc.umn.ac.id/4173/6/BAB%20I.pdf http://kc.umn.ac.id/4173/1/BAB%20II.pdf http://kc.umn.ac.id/4173/2/BAB%20III.pdf http://kc.umn.ac.id/4173/5/BAB%20IV.pdf http://kc.umn.ac.id/4173/4/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://kc.umn.ac.id/4173/4/LAMPIRAN.pdf http://kc.umn.ac.id/4173/ |
Daftar Isi:
- Perkembangan teknologi informasi secara global telah merubah paradigma industri, budaya, dan sosial dalam mencari sebuah informasi. Salah satu faktanya adalah pergerakan konvergensi media lama ke media baru. Koran adalah salah satu media lama yang banyak digunakan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan informasi. Masyarakat dapat mengetahui peristiwa yang terjadi di belahan nusantara, hanya saja berita tersebut akan dimuat keesokan harinya setelah melalui proses editing maupun proses cetak. Berbeda dengan media baru atau biasa disebut media online. Dengan mengakses media online, masyarakat dapat langsung mengetahi up-date sebuah peristiwa dalam rentang waktu beberapa menit setelah kejadian, tanpa harus menunggu proses cetak keesokan harinya. Inilah yang dilakukan Kontan, salah satu media cetak yang telah berdiri sejak 1996 memutuskan untuk melebarkan sayapnya di jaringan internet dengan membuka media online Kontan.co.id. Dalam praktik jurnalistik, media online disebut juga produk jurnalistik online atau dapat juga disebut cyber journalism. Tidak berbeda dengan media cetak, media online juga harus melewati proses editing oleh redaksi, di mana reporter yang meliput peristiwa di TKP kemudian mengirim hasil laporan peliputan ke editor untuk kemudian dimuat. Sebagai salah satu Kompas Group, Kontan juga memberikan kesempatan kepada mahasiswa yang ingin melakukan praktik kerja lapangan sebagai seorang reporter. Ini merupakan salah satu kesempatan dalam mempelajari proses kerja sebagai jurnalis yang nantinya dapat diterapkan ketika bekerja di media kelak.