Representasi maskulinitas dalam film Tampan Tailor (analisis semiotika Charles Sanders Peirce)
Main Author: | Lathifah, Ashlihatul |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://kc.umn.ac.id/38/1/HALAMAN%20AWAL.pdf http://kc.umn.ac.id/38/2/BAB%20I.pdf http://kc.umn.ac.id/38/3/BAB%20II.pdf http://kc.umn.ac.id/38/4/BAB%20III.pdf http://kc.umn.ac.id/38/5/BAB%20IV.pdf http://kc.umn.ac.id/38/6/BAB%20V.pdf http://kc.umn.ac.id/38/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://kc.umn.ac.id/38/8/LAMPIRAN.pdf http://kc.umn.ac.id/38/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan mengetahui bagaimana representasi maskulinitas dalam film Tampan Tailor. Pertanyaan penelitian yang diajukan adalah bagaimana representasi maskulinitas dalam film Tampan Tailor. Konsepkonsep maskulinitas dibahas dalam skripsi ini sesuai dengan sumber yang lengkap. Metode penelitian ini adalah kualitatif bersifat deskriptif. Objek penelitian dalam skripsi ini adalah Film Tampan Tailor. Pengumpulan data diperoleh melalui cara dokumentasi yang dilakukan terhadap film Tampan Tailor dalam mengidentifikasi tanda. Penelitian ini menggunakan analisis semiotika Charles Sander Peirce dengan melihat hubungan tanda dengan objeknya yaitu, Ikon, Indeks, dan Simbol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa unsur-unsur maskulinitas yang terdapat dalam film Tampan Tailor menampilkan sisi maskulin laki-laki yang mandiri, dewasa, bertanggung jawab dan pandai dalam hal mengasuh anak. Film Tampan Tailor ini mencoba menampilkan laki-laki bersifat pekerja keras dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Kesimpulan penelitian ini adalah, unsur-unsur maskulinitas yangditampilkan dalam film Tampan Tailor ini menggunakan konsep maskulinitas era tahun 2000-an menurut Benyon dalam Nasir. Konsep maskulinitas tahun 2000-an menampilkan laki-laki yang bersifat tenang, pekerja keras, dan bertanggung jawab.