Strategi komunikasi organisasi non profit dengan menggunakan media sosial (studi kasus strategi komunikasi animal defenders dengan menggunakan instagram untuk mendapatkan adopter)
Main Author: | Yolanda, Rachel |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://kc.umn.ac.id/338/1/HALAMAN%20AWAL.pdf http://kc.umn.ac.id/338/2/BAB%20I.pdf http://kc.umn.ac.id/338/3/BAB%20II.pdf http://kc.umn.ac.id/338/4/BAB%20III.pdf http://kc.umn.ac.id/338/5/BAB%20IV.pdf http://kc.umn.ac.id/338/6/BAB%20V.pdf http://kc.umn.ac.id/338/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://kc.umn.ac.id/338/8/LAMPIRAN.pdf http://kc.umn.ac.id/338/ |
Daftar Isi:
- Saat ini setiap organisasi baik itu profit ataupun non profit, harus memiliki strategi komunikasi yang tepat agar tujuan dari organisasi tersebut dapat tercapai. Pada era digital saat ini, strategi komunikasi yang banyak digunakan adalah dengan menggunakan media sosial. Salah satu organisasi non profit yang menggunakan media sosial yaitu Animal Defenders, merupakan organisasi yang menjunjung tinggi kesejahteraan hewan. Media sosial yang digunakan oleh Animal Defenders adalah Instagram. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan paradigma postpositivistik. Penelitian ini juga menekankan pada Media Baru, Strategi Komunikasi, dan Media Sosial. Hasil penelitiannya adalah strategi komunikasi yang dilakukan Animal Defenders dengan Instagram merupakan strategi yang efektif digunakan untuk mendapatkan Adopter, dibandingkan dengan menggunakan Facebook atau Twitter. Hal ini dikarenakan penggunaan Instagram melalui fitur visual dan tulisan yang to the point, penggunaan akun Instagram yang lebih simple dengan hanya follow akun tersebut, penyebaran hashtag yang memperluas informasi, sehingga memudahkan followers untuk melihat isi pesan yang ingin disampaikan oleh Animal Defenders. Sedangkan jika menggunakan Facebook, dirasa lebih menyusahkan jika masyarakat ingin bergabung serta mendapatkan informasinya dan Twitter terlalu singkat dalam pemberian informasi.