Daftar Isi:
  • Sekarang ini, film-film animasi cenderung menjual karakter untuk menarik perhatian dan mengejar rating. Padahal ada hal lain yang bisa menjadi daya tarik sebuah film animasi. Salah satunya adalah penggunaan shot untuk memberikan intensitas dramatis pada film. Intensitas dramatis memberikan sebuah atmosfer dalam film yang membuat film tersebut menjadi lebih hidup. Dalam proyek tugas akhir ini penulis dan tim memutuskan untuk membuat film animasi dua dimensi yang akan membawa intensitas dramatis. Penulis berperan sebagai storyboard artist yang bertugas untuk membuat semua shot yang ada dalam pembuatan film “Danadipa”. Penulis membahas cara merancang desain shot yang dibutuhkan agar kesan intensitas dramatis yang menegangkan bisa tersampaikan. Penulis membahas hal-hal yang dibutuhkan dalam membuat shot yaitu, shot angles dan camera movement. Tujuan dari projek tugas akhir ini adalah untuk memberikan atmosfer menegangkan dan misteri dalam cerita film animasi “Danadipa” melalui shot di dalam storyboard yang akan penulis buat dengan menerapkan penggunaan camera shots, timing, dan komposisi agar kesan dramatis yang diinginkan bisa tersampaikan kepada penonton