Perancangan visual media sosialisasi tentang penyakit maag untuk usia 18-21 tahun
| Main Author: | Chindani, Edelyn |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://kc.umn.ac.id/2854/1/HALAMAN%20AWAL.pdf http://kc.umn.ac.id/2854/2/BAB%20I.pdf http://kc.umn.ac.id/2854/3/BAB%20II.pdf http://kc.umn.ac.id/2854/5/BAB%20III.pdf http://kc.umn.ac.id/2854/4/BAB%20IV.pdf http://kc.umn.ac.id/2854/6/BAB%20V.pdf http://kc.umn.ac.id/2854/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://kc.umn.ac.id/2854/ |
Daftar Isi:
- Maag atau gastritis merupakan penyakit yang disebabkan oleh adanya asam lambung yang berlebihan di mana mengakibatkan lambung meradang dan menjadi nyeri pada ulu hati. Penyakit maag sendiri merupakan penyakit yang tidak dapat disembuhkan secara total atau dapat kambuh kembali, dan banyak dialami oleh mereka yang berada pada usia produktif. Sebanyak 27% dari 60% penderita gastritis di Jakarta adalah anak muda. Kebanyakan dari mereka yang berada di usia muda seringkali mengabaikan atau menganggap sepele penyakit maag. Padahal, jika tidak ditangani secara benar penyakit maag yang awalnya tidak terlalu parah lama kelamaan dapat berubah menjadi maag kronis yang dapat menimbulkan kanker lambung hingga kematian. Hal ini membuat penulis merasa perlu adanya suatu media yang dapat mensosialisasikan ataupun mengedukasi remaja mengenai penyakit maag. Dalam tugas akhir ini penulis ingin merancang media sosialisasi mengenai penyakit maag yang bertujuan memberikan informasi mengenai tindakan promotif (peningkatan kesehatan), preventif (pencegahan), kuratif (pemeliharaan keseharan / pengobatan), dan rehalibitatif (pemulihan kesehatan) yang dapat dilakukan dalam menghadapi penyakit maag. Penulis menggunakan metode observasi, survei (kuesioner), wawancara, dan studi untuk memperoleh data atau informasi yang akan dijadikan dasar atau pedoman perancangan visual media sosialisasi ini. Proses perancangan visual media sosialisasi ini diperuntukan untuk Kota Jakarta dan Tangerang. Kesimpulan perancangan buku ilustrasi ini untuk mengedukasi remaja mengenai penyakit maag agar mereka dapat merawat diri mereka sendiri dan diharapkan bahwa angka penderita penyakit maag pada usia produktif akan menurun