Meninjau aspek imparsialitas media dalam pemberitaan rekening gendut Budi Gunawan di koran tempo edisi 1-31 Januari 2015
| Main Author: | Merry, Merry |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2015
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://kc.umn.ac.id/244/1/HALAMAN%20AWAL.pdf http://kc.umn.ac.id/244/2/BAB%20I.pdf http://kc.umn.ac.id/244/3/BAB%20II.pdf http://kc.umn.ac.id/244/4/BAB%20III.pdf http://kc.umn.ac.id/244/5/BAB%20IV.pdf http://kc.umn.ac.id/244/6/BAB%20V.pdf http://kc.umn.ac.id/244/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://kc.umn.ac.id/244/8/LAMPIRAN.pdf http://kc.umn.ac.id/244/ |
Daftar Isi:
- Banyaknya berita dalam rekening gendut ini menunjukkan bahwa media masih belum menjalankan tanggung jawabnya terhadap masyarakat untuk menyajikan berita yang seimbang dan netral. Hal tersebut dapat dilihat dari tujuan penelitian ini adalah ingin menggambarkan isi komunikasi untuk mengungkapkan kecenderungan yang terdapat pada isi komunikasi, baik melalui media cetak maupun elektronik. Metode penelitian yang dipakai adalah analisis isi kuantitatif. Pengolahan data dilakukan dengan cara mengumpulkan data berupa berita dari koran Tempo terkait isu rekening gendut Budi Gunawan, pengodingan, dan studi literatur. Ketidakberpihakan (Impartiality) diukur berdasarkan dua aspek besar, yaitu keseimbangan (Balance), dan netralitas (Neutrality) Aspek-aspek ini dibagi menjadi beberapa kategorisasi. Aspek keseimbangan (Balance), diukur dari kategori source bias, slant, dan representasi pro-kontra. Aspek netralitas dinilai dari sensasionalisme, stereotype, juxtaposition, dan linkages. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada dimensi balance pemberitaan isu rekening gendut Budi Gunawan pada koran Tempo termasuk dalam kategori buruk atau sekitar 53,85% dan pada dimensi neutrality sekitar 30,77% dalam kategori cukup.