Daftar Isi:
  • Penelitian ini mengangkat proses konstruksi narasi pada kasus kasus rekening gendut yang menjerat Komisaris Budi Gunawan pada majalah Tempo edisi 19-25 Januari 2015 yang berjudul ‘Bukan Sembarang Rekening Gendut’. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui konstruksi narasi pada kasus Budi Gunawan yang ditetapkan sebagai tersangka kasus suap dan gratifikasi yang diangkat oleh majalah Tempo. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan paradigma konstruktivis. Penelitian ini menggunakan teknik sampling purposive. Metode yang digunakan adalah analisis isi teks media, dengan teknik analisis isi naratif Tzvetan Todorov dan Vladimir Propp untuk mengungkap konstruksi majalah Tempo melalui struktur narasi dan fungsi karakter pada empat teks berita pada majalah Tempo edisi 19-25 Januari. Melalui teknik analisis Todorov, ditemukan bahwa struktur narasi yang terdapat dalam teks berita secara umum memiliki tahap gangguan menuju upaya memperbaiki gangguan. Struktur narasi majalah Tempo menunjukkan bahwa gangguan, yakni kasus rekening gendut Budi Gunawan, dapat ditangani oleh Komisi Pemberantasan Korupsi yang akhirnya menetapkannya sebagai tersangka suap dan gratifikasi setelah bertahun-tahun melakukan penyelidikan terhadap calon tunggal Kapolri itu. Sedangkan dari analisis penokohan Propp, ditemukan bahwa majalah Tempo hendak mengangkat KPK sebagai pahlawan yang menghentikan penjahat, dalam hal ini adalah Komisaris Jenderal Budi Gunawan yang memiliki aliran dana mencurigakan dalam rekeningnya.