Analisis perbandingan algoritma kompresi run-length encoding, lz78 dan lzw pada gambar digital
Main Author: | Sulistio, Devon Ericko |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://kc.umn.ac.id/1612/1/HALAMAN%20AWAL.pdf http://kc.umn.ac.id/1612/2/BAB%20I.pdf http://kc.umn.ac.id/1612/3/BAB%20II.pdf http://kc.umn.ac.id/1612/4/BAB%20III.pdf http://kc.umn.ac.id/1612/5/BAB%20IV.pdf http://kc.umn.ac.id/1612/6/BAB%20V.pdf http://kc.umn.ac.id/1612/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://kc.umn.ac.id/1612/8/LAMPIRAN.pdf http://kc.umn.ac.id/1612/ |
Daftar Isi:
- Seiring dengan berkembangnya teknologi komputer, jumlah data dan informasi digital yang menyusun dunia digital juga semakin banyak, hal ini menimbulkan masalah karena media penyimpanan mereka terbatas. Untuk mengatasi masalah tersebut, dikembangkanlah sebuah teknologi untuk mengompresi file-file digital dengan berbagai algoritma penkompresian. Di antaranya, adalah Run-length Encoding, Lempel-Ziv-78 dan Lempel-Ziv-Welch. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui performa ketiga algoritma dalam menkompresi file gambar digital dengan format JPEG dan BMP,. Pengujian akan menggunakan rasio kompresi dan waktu kompresi untuk mengukur kinerja ketiga algoritma. Pengujian akan dilakukan dengan sebuah aplikasi berbasis web. Aplikasi ini bisa digunakan untuk mengkompresi file gambar digital dan mendekompresi file hasil kompresi tersebut menggunakan ketiga algoritma yang diteliti. Setelah melakukan pengujian, dan membandingkan data hasil pengujian maka diperolehlah hasil penelitian yang membuktikan bahwa algoritma LZW memiliki rasio kompresi terbaik, tetapi membutuhkan waktu paling lama untuk melakukan kompresi. RLE memiliki waktu kompresi tercepat, tetapi rasio kompresi terburuk, dan LZ78 berada di posisi tengah dalam segi rasio kompresi dan waktu kompresi.