Pengaruh Konten Media Sosial terhadap Minta Pilih Pemula (Survey Partisipasi Pemula Pilpres 2019 pada Akun Instagram @indonesiaadilmakmur)

Main Author: Kuswandana, Leovandy
Format: Thesis NonPeerReviewed application/pdf
Bahasa: eng
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://kc.umn.ac.id/15493/1/HALAMAN_AWAL.pdf
http://kc.umn.ac.id/15493/2/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
http://kc.umn.ac.id/15493/3/BAB_I.pdf
http://kc.umn.ac.id/15493/4/BAB_II.pdf
http://kc.umn.ac.id/15493/5/BAB_III.pdf
http://kc.umn.ac.id/15493/6/BAB_IV.pdf
http://kc.umn.ac.id/15493/7/BAB_V.pdf
http://kc.umn.ac.id/15493/8/LAMPIRAN.pdf
http://kc.umn.ac.id/15493/
Daftar Isi:
  • Media sosial sekarang ini adalah salah satu media paling berpengaruh dan banyak penggunanya. Fitur lengkap yang dimiliki media ini menjadi nilai lebih di banding media lainnya; adanya komunikasi 2 arah, praktis dari segi penggunaan, biaya yang murah, dari segi waktu pun lebih cepat dibandingkan media lainnya dan juga jangkauannya yang luas. Hal hal ini lah yang menjadi pertimbangan mengapa Prabowo – Sandi menggunakan media sosial media penyebaran informasi tentang proker, visi dan misi dari paslon 2; dalam Instagram @IndonesiaAdilMakmur. Setelah penggunaan social media ini sebagai media kampanye dan menyebaran informasi, apakah ada pengaruhnya terhadap engagement para follower-nya dan juga pemilih pemula pada pilpres 2019. Peneliti menyebarkan kurang lebih 400 kuisioner kepada followers Instagram @Indonesiaadilmakmur yang menjadi pemilih pemula pada Pilpres 2019. Indikator pengukur yang dibutuhkan adalah pemilih pemula yang umurnya genap 17 tahun dan sudah/ pernah menikah dan juga yang baru pertama kali menggunakan suaranya dalam pilpres. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian kali ini adalah teknik regresi linier sederhana untuk pengujian ‘konten media sosial @indonesiaadilmkamur berpengaruh terhadap engagement pemilih pemula pada pilpres 2019’. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa konten media sosial memilik pengaruh terhadap engagement pemilih pemula pada Pilpres 2019 sebesar 39.7% dengan nilai signifikansi 0.00.