Daftar Isi:
  • Belajar Pancasila saat ini dapat menggunakan video games sebagai media alternatif. Khususnya untuk remaja usia 16 hingga18 tahun. Dalam video game, environment berperan penting dalam perancangan game bertema Pancasila. Perancangan ini menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif untuk mencari data. Diawali dengan studi literatur, wawancara mengenai pendidikan kewarganegaraan dan environment design, observasi lapangan dan studi referensi. Data tersebut digunakan sebagai dasar perancangan dengan menggunakan metode dari Alex Galuzin dan dihasilkan sebuah rancangan environment untuk 3 level desain pada game Garatman.