Manajemen konflik komunikasi antarpribadi pada pasangan hubungan romantis jarak jauh
Main Author: | Octavianti, Helen |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://kc.umn.ac.id/1346/1/HALAMAN%20AWAL.pdf http://kc.umn.ac.id/1346/2/BAB%20I.pdf http://kc.umn.ac.id/1346/3/BAB%20II.pdf http://kc.umn.ac.id/1346/4/BAB%20III.pdf http://kc.umn.ac.id/1346/5/BAB%20IV.pdf http://kc.umn.ac.id/1346/6/BAB%20V.pdf http://kc.umn.ac.id/1346/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://kc.umn.ac.id/1346/8/LAMPIRAN.pdf http://kc.umn.ac.id/1346/ |
Daftar Isi:
- Komunikasi adalah urat nadi sebuah hubungan, terutama pada pasangan hubungan romantis jarak jauh. Faktor jarak dan waktu kerap kali menjadi kendala komunikasi dan tidak jarang memicu konflik antarpribadi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui secara lebih mendalam dan komprehensif tentang manajemen konflik komunikasi antarpribadi pada pasangan hubungan romantis jarak jauh. Penelitian ini menggunakan paradigma postpositivistik. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif, dimana penelitian ini bertujuan untuk memperoleh pemahaman dan pemaknaan secara komprehensif tentang topik terkait. Adapun sifat penelitian ini adalah deskriptif, dimana penelitian ini bertujuan membuat deskripsi secara sistematis, faktual, dan akurat tentang fakta terkait manajemen konflik komunikasi antarpribadi pada pasangan hubungan romantis jarak jauh. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode studi kasus. Dari hasil penelitian yang dilakukan, ditemukan fakta bahwa ketiga pasangan yang menjalani hubungan romantis jarak jauh melewati lima tahapan manajemen konflik dalam mengatasi konflik komunikasi antarpribadi. Penyebab konflik komunikasi antarpribadi pada pasangan hubungan romantis jarak jauh pada umumnya disebabkan oleh rasa ketidakpercayaan, konflik sosial, dan konflik karena sulitnya berkomunikasi dengan pasangan disebabkan oleh kesibukan studi dan pekerjaan. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa sebagian besar pasangan pada hubungan romantis jarak jauh merasakan keadilan antara cost atau biaya yang dikeluarkan dengan reward atau ganjaran yang diperoleh sehingga mereka dapat melanjutkan hubungan.