Rancang Bangun Aplikasi Keyboard Pemblokir Kata Pornografi pada Android dengan Algoritma Aho-corasick
| Main Author: | Chandra, Nicholas |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed application/pdf |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://kc.umn.ac.id/13152/1/HALAMAN_AWAL.pdf http://kc.umn.ac.id/13152/2/DAFTAR_PUSTAKA.pdf http://kc.umn.ac.id/13152/3/BAB_I.pdf http://kc.umn.ac.id/13152/4/BAB_II.pdf http://kc.umn.ac.id/13152/5/BAB_III.pdf http://kc.umn.ac.id/13152/6/BAB_IV.pdf http://kc.umn.ac.id/13152/7/BAB_V.pdf http://kc.umn.ac.id/13152/8/LAMPIRAN.pdf http://kc.umn.ac.id/13152/ |
Daftar Isi:
- Pornografi tidak jarang dipakai sebagai media untuk melakukan aktivitas pemuas diri yang dinamakan masturbasi. Masturbasi dianggap kegiatan yang merugikan dan menjadi candu oleh suatu komunitas, komunitas ini dinamakan NoFap Indonesia. Pada penelitian ini dibangun suatu aplikasi custom keyboard menggunakan algoritma aho-corasick untuk melakukan blokir kata yang dianggap sebagai kata pornografi yang akan diuji oleh anggota dari NoFap Indonesia. Algoritma Aho-Corasick merupakan algoritma berbasis kamus yang memungkinkan perpindahan secara cepat diantara string yang tidak cocok pada cabang lain yang memliki prefiks yang sama. Hal ini menyebabkan sistem dapat berpindah secara cepat tanpa perlu melakukan backtracking / penelusuran ulang. Tingkat usability yang memakai System Usability Scale terhadap aplikasi keyboard untuk aspek Acceptability ranges dengan hasil acceptable menunjukan bahwa aplikasi NFKeyboard dapat diterima, untuk grade scale dengan hasil B yang menunjukan bahwa aplikasi bernilai baik, dan adjective ratings dengan rentang hasil excellent. Untuk hasil percentile rank yang didapatkan adalah nilai A. Hasil tersebut menunjukan bahwa aplikasi NFKeyboard mempunyai perceived usability yang 90% lebih tinggi dari produk yang pernah diuji. Untuk hasil pencatatan pengukuran kecepatan pencarian kata berdasarkan urutan index dan panjang kata pada 2 smartphone yang berbeda spesifikasi, didapatkan kesimpulan bahwa panjang kata dan urutan index kata tidak memengaruhi hasil kecepatan dari proses pencarian kata.