Objektivitas pemberitaan media daring berideologi islam: studi analisis isi pemberitaan VIA-Islam.com terkait penolakan terhadap Ahok selama periode September-Oktober 2014
Main Author: | Suryani, Georgene |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://kc.umn.ac.id/126/1/HALAMAN%20AWAL.pdf http://kc.umn.ac.id/126/2/BAB%20I.pdf http://kc.umn.ac.id/126/3/BAB%20II.pdf http://kc.umn.ac.id/126/4/BAB%20III.pdf http://kc.umn.ac.id/126/5/BAB%20IV.pdf http://kc.umn.ac.id/126/6/BAB%20V.pdf http://kc.umn.ac.id/126/ |
Daftar Isi:
- SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antar golongan) merupakan isu publik yang kerap muncul dalam konteks politik di Indonesia. Terkait hal ini, pers wajib bertindak melaporkan peristiwa-peritiwa tersebut secara netral dan tanpa prasangka. Kode Etik Jurnalistik pasal tiga menegaskan bahwa wartawan Indonesia harus membuat pemberitaan yang berimbang tanpa mencampurkan fakta dan opini. Pasal 8 pun menyatakan, wartawan Indonesia tidak menulis berita yang berorientasi pada diskriminasi terhadap seseorang atas dasar perbedaan suku, ras, warna kulit, agama, jenis kelamin, dan bahasa. Hal ini menyiratkan bahwa objektivitas sangat penting. Skripsi ini berjudul “Objektivitas Pemberitaan Media Daring Berideologi Islam: Studi Analisis Isi Pemberitaan VOA-Islam.Com Terkait Aksi Penolakan Terhadap Ahok Selama Periode September-Oktober 2014”. Tujuan penelitian ini yaitu mengukur tingkat objektivitas VOA-Islam dalam memberitakan aksi penolakan terhadap Ahok. Penelitian ini berjenis kuantitafif dan bersifat deskriptif. Peneliti menganalisis 37 berita terkait penolakan terhadap Ahok pada VOA-Islam selama periode September-Oktober 2014 dengan menggunakan metode analisis isi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberitaan terkait aksi penolakan terhadap Ahok pada VOA-Islam belum memenuhi standar objektivitas, khususnya pada prinsip keseimbangan dan netralitas.