Rancang Bangun Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Kinerja Karyawan Menggunakan Metode F-AHP dan TOPSIS Berbasis Web (Studi Kasus: CV. Bangkok Sukses)
Main Author: | Budisantosa, Hieronimus |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://kc.umn.ac.id/11269/1/HALAMAN_AWAL.pdf http://kc.umn.ac.id/11269/2/DAFTAR_PUSTAKA.pdf http://kc.umn.ac.id/11269/3/BAB_I.pdf http://kc.umn.ac.id/11269/4/BAB_II.pdf http://kc.umn.ac.id/11269/5/BAB_III.pdf http://kc.umn.ac.id/11269/6/BAB_IV.pdf http://kc.umn.ac.id/11269/7/BAB_V.pdf http://kc.umn.ac.id/11269/8/LAMPIRAN.pdf http://kc.umn.ac.id/11269/ |
Daftar Isi:
- Di tengah kebutuhan perusahaan untuk menjadi lebih kompetitif, perusahaan terus berlomba meningkatkan produktivitas kerjanya. Karena kebutuhan tersebut maka penilaian kinerja karyawan perlu dilakukan oleh perusahaan sebagai evaluasi dan pengembangan karyawan yang berkerja di perusahaan tersebut. CV. Bangkok Sukses merupakan perusahaan developer perumahan yang didirikan di Palembang oleh Bapak Sandhy Sutrisno. Meskipun perusahan terus tumbuh dan berkembang, perusahaan ini belum memiliki sistem penilaian kinerja karyawan yang terkomputerisasi dengan standar kriteria penilaian yang baku dan terdokumentasi dengan rapi. Karena itu muncul berbagai kendala seperti perhitungan penilaian kinerja yang masih dilakukan secara manual dan hasil penilaian kinerja yang sering kali tidak konsisten. Untuk membantu menyelesaikan permasalahan tersebut, dirancang dan dibangun sistem pendukung keputusan penilaian kinerja karyawan. Sistem yang dibangun menggunakan metode fuzzy analytical hierarchy process (F-AHP) untuk menghitung pembobotan kriteria penilaian dan metode technique for order of preference by similarity to ideal solution (TOPSIS) untuk menghitung penilaian kinerja sekaligus pemeringkatan penilaian tersebut. Sistem dibangun berbasiskan web agar dapat diakses diberbagai perangkat seperti desktop maupun perangkat mobile. Berdasarkan hasil uji coba, sistem berhasil menghitung bobot kriteria kinerja, penilaian kinerja beserta bonus yang diberikan kepada karyawan. Selain itu uji ketergunaan sistem menggunakan system usability scale (SUS) memperoleh nilai diatas rata-rata ideal yaitu sebesar 83,33 yang termasuk kedalam kategori "acceptable".