Pembingkaian Masyarakat tentang Pemberitaan Kualitas Pelayanan Rumah Sakit di Indonesia (Studi Analisis Audience Framing Detik.com dan Tribunnews.com)
Main Author: | Deciria Japinto, Jessica |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://kc.umn.ac.id/11155/1/HALAMAN_AWAL.pdf http://kc.umn.ac.id/11155/2/DAFTAR_PUSTAKA.pdf http://kc.umn.ac.id/11155/3/BAB_I.pdf http://kc.umn.ac.id/11155/4/BAB_II.pdf http://kc.umn.ac.id/11155/5/BAB_III.pdf http://kc.umn.ac.id/11155/6/BAB_IV.pdf http://kc.umn.ac.id/11155/7/BAB_V.pdf http://kc.umn.ac.id/11155/8/LAMPIRAN.pdf http://kc.umn.ac.id/11155/ |
Daftar Isi:
- Rumah sakit merupakan institusi yang cukup penting bagi masyarakat dan berfungsi untuk mengobati dan merawat orang yang sedang sakit atau membutuhkan perawatan. Rumah sakit idealnya memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu baik dan terjangkau untuk masyarakat dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Namun ada beberapa rumah sakit yang memberikan pelayanan yang kurang baik dan merugikan pasiennya seperti pada pemberitaan di Detik.com dan Tribunnews.com tentang meninggalnya bayi Debora akibat keterlambatan penanganan karena tersangkut dimasalah biaya, meninggalnya dua pasien Rumah Sakit Siloam setelah suntik anastesi, dan pelecehan pasien National Hospital Surabaya oleh perawat. Pada penelitian ini peneliti menggunakan metode audience framing untuk mengetahui bagaimana pembaca membingkai suatu pemberitaan pada media online. Pada penelitian ini peneliti mewawancarai tujuh informan dan mereka sangat aktif membingkai pemberitaan yang mereka baca dan muncul lah lima frame yang terdiri dari frame `kredibilitas media', frame `simpati terhadap korban', frame `click bait selalu menarik', frame `berita tidak berimbang', dan frame `kedekatan emosional'. Kelima frame tersebut muncul karena dipicu oleh dua faktor, yaitu yang pertama faktor pengalaman pribadi dan kedua faktor literasi media informan.