Konstruksi kontroversi program lcgc di dalam pemberitaan harian kompas, koran tempo, koran sindo, dan media indonesia
Main Author: | Dewi, Erika Anindita |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://kc.umn.ac.id/1034/1/HALAMAN%20AWAL.pdf http://kc.umn.ac.id/1034/2/BAB%20I.pdf http://kc.umn.ac.id/1034/3/BAB%20II.pdf http://kc.umn.ac.id/1034/4/BAB%20III.pdf http://kc.umn.ac.id/1034/5/BAB%20IV.pdf http://kc.umn.ac.id/1034/6/BAB%20V.pdf http://kc.umn.ac.id/1034/7/DAFTAR%20PUSAKA.pdf http://kc.umn.ac.id/1034/8/LAMPIRAN.pdf http://kc.umn.ac.id/1034/ |
Daftar Isi:
- Program low cost green car (LCGC) merupakan inisiatif pemerintah pusat untuk mengurangi konsumsi bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, yang volume impornya beberapa tahun terakhir selalu mengalami peningkatan. Pelaksanaan program LCGC oleh pemerintah, di tengah kondisi sarana transportasi massal yang belum dinilai layak seluruhnya, berhasil menimbulkan perdebatan di ruang publik. Skripsi ini berjudul “Konstruksi Kontroversi Program LCGC di dalam Pemberitaan Harian Kompas, Koran Tempo, Koran Sindo, dan Media Indonesia”. Tujuannya untuk mengetahui bagaimana keempat media tersebut mengonstruksi kontroversi program LCGC dalam pemberitaan mereka. Jenis pendekatan yang digunakan penelitian ini ialah penelitian kualitatif. Penelitian ini bersifat deskriptif, dengan metode penelitian analisis isi. Unit analisis penelitian ini ialah teks berita dan dokumen tertulis. Teknik analisis data yang digunakan ialah framing model Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki. Dari hasil penelitian diperoleh Kompas dalam pemberitaan kontroversi program LCGC menekankan aspek kepentingan masyarakat. Koran Tempo dalam memberitakan kontroversi program LCGC menekankan aspek politik. Koran Sindo menekankan aspek ekonomi dalam memberitakan kontroversi program LCGC. Sementara Media Indonesia menekankan aspek politik dalam pemberitaan kontroversi program LCGC.