KESESUAIAN DAN DAYA DUKUNG EKOSISTEM TERUMBU KARANG SEBAGAI KAWASAN WISATA SNORKELING DI PELABUHAN DALAM PERAIRAN TUING KABUPATEN BANGKA

Main Authors: Paradise, Martin Yuda, Supratman, Okto, Utami, Eva
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: eng
Terbitan: Department of Aquatic Resources Management, Faculty of Agriculture, Fisheries, and Biology, University of Bangka Belitung , 2019
Online Access: https://journal.ubb.ac.id/index.php/akuatik/article/view/1617
https://journal.ubb.ac.id/index.php/akuatik/article/view/1617/1202
Daftar Isi:
  • Tuing waters have potential of coastal ecosystems, namely coral reef ecosystems that have their own special attraction as a diversity of marine biotaso it has the potential for marine tourism activities. This study aims to provide information about the suitability level of snorkeling tours in Pelabuh Dalam of Tuing Waters in Bangka Regency. The study was conducted in April-Mei 2019 in the Tuing Waters of Bangka Regency. Reef fish data collection using the Visual Census method and coral reef data collection using the Line Intercept Transect method. Using analysis of Tourism Suitability Index (IKW). The results of the Snorkeling Tourism Suitability Index at Pelabuh Dalam Tuing Beach at stations 1 to station 6 are in the quite appropriate category (S2) when used as a Snorkeling Tourism location, with a value of station 1 of 73.68 (%), station 2 of 57.89 (%), station 3 is 71.93 (%), station 4 is 66.64 (%), station 5 is 70.18 (%) and station 6 is 56.1 (%). The carrying capacity of the Region (DDK) for snorkeling tourism activities at Pelabuh Dalam Tuing Beach is 134 (people / day) with an area of 33.448.037 m2 of coral reef utilization.
  • Perairan Tuing mempunyai potensi ekosistem pesisir yaitu ekosistem terumbu karang yang memiliki daya tarik tersendiri sebagai keanekaragaman biota-biota laut. Sehingga memiliki potensi untuk kegiatan wisata bahari. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi tentang tingkat kesesuaian wisata snorkeling di Pelabuh Dalam Perairan Tuing Kabupaten Bangka. Penelitian dilakukan pada bulan April-Mei 2019 bertempat di Perairan Tuing Kabupaten Bangka. Pengambilan data ikan karang menggunakan metode visual sensus dan pengambilan data terumbu karang menggunakan metode Line Intercept Transect selanjutnya dianalisis menggunakan Indeks Kesesuaian Wisata (IKW). Hasil penelitian Indeks Kesesuain Wisata Snorkeling di Pantai Pelabuh Dalam Tuing pada stasiun 1 sampai dengan stasiun 6 masuk dalam kategori cukup sesuai (S2) bila dijadikan lokasi Wisata Snorkeling, dengan nilai stasiun 1 yaitu 73,68 (%), stasiun 2 yaitu 57,89 (%), stasiun 3 yaitu 71,93 (%), stasiun 4 yaitu  66,64 (%), stasiun 5 yaitu 70,18 (%) dan stasiun 6 yaitu 56,1 (%). Nilai Daya Dukung Kawasan (DDK) untuk kegiatan wisata snorkeling di Pantai Pelabuh Dalam Tuing yaitu 134 (orang/hari) dengan luas area pemanfaatan terumbu karang 33.448.037 m2.