Penerapan Strategi Pembelajaran Role Playing Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Pada Materi Sistem Pernapasan Manusia di Kelas VIII SMP Negeri 3 Seram Barat, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB)

Main Author: Hartina, Siti
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: http://repository.iainambon.ac.id/2100/1/BAB%20I.III.V.pdf
http://repository.iainambon.ac.id/2100/2/SITI%20HARTINA.pdf
http://repository.iainambon.ac.id/2100/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini berawal dari kenyataan di sekolah bahwa pembelajaran sering didominasi oleh guru sebagai sumber informasi sehingga hasil belajar yang diperoleh peserta didik kurang memuaskan. Olehnya itu, peneliti melakukan penelitian dengan menggunakan salah satu stratrgi pembelajaran, yaitu strategi pembelajaran role playing. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah strategi pembelajaran role playing dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi sistem pernapasan manusia di kelas VIII SMP Negeri 3 Seram Barat, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB). Tipe Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Data penelitian ini diperoleh dengan menggunakan istrumen tes, lembar observasi, dan kriteria ketuntasan minimal. Sampel pada penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VIII SMP Negeri 3 Seram Barat, yang berjumlah 25 orang peserta didik. Penggumpulan data dalam penelitian menggunakan tes hasil belajar berupa 15 soal PG, baik tes awal, tes akhir pada siklus I, siklus II, dan lember observasi untuk mengetahui aktivitas peserta didik dalam proses pembelajaran. Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui bahwa melalui penerapan strategi pembelajaran role playing, dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi sistem pernapasan manusia di kelas VIII SMP Negeri 3 Seram Barat. Hal ini dapat diketahuai dari ketuntasan hasil belajar peserta didik, yaitu pada hasil tes awal ketuntasan hasil belajar peserta didik mencapai 4% (1 orang dari 25 orang peserta didik) yang dinyatakan tuntas dengan nilai rata-rata adalah 35,73. Setelah diberi tindakan pada siklus I jumlah ketuntasan hasil belajar peserta didik menjadi 60% (15 orang 25 orang peserta didik) dinyatakan tuntas. Sedangkan pada siklus II, jumlah hasil belajar peserta didik meningkat sebesar 100% (25 orang dari 25 orang peserta didik) dinyatakan tuntas dengan nilai rata-rata 85,87.