Bimbingan Kelompok Terhadap Kecenderungan Perilaku Perokok pada Remaja di Dusun Katapang Kecamatan Huamual Kabupaten Seram Barat

Main Author: Ladade, Jufri
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: http://repository.iainambon.ac.id/2063/1/BAB%20I.III.V.pdf
http://repository.iainambon.ac.id/2063/2/JUFRI%20LADADE.pdf
http://repository.iainambon.ac.id/2063/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Bimbingan Kelompok Terhadap Kecenderungan Perilaku Perokok pada Remaja di Dusun Katapang Kecamatan Huamual Kabupaten Seram Barat. Penelitian ini menggunakan jenis kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Keabsahan data menggunakan triangulasi dengan berbagai sumber dan metode. Sumber data ialah peneliti, Remaja Dusun Katapng, Teman Sebaya, Orang Tua dan Bapak RT 06 sedangkan metode menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa mengurangi Kecenderungan Perilaku Merokok Pada Remaja Dusun Katapang menuntut individu untuk mengendalikan konsumsi terhadap rokok, tidak terpengaruh dengan lingkungan dan menghindar diri mengingat rokok, mengurangi Perilaku Merokok Pada Remaja Dusun Katapang dalam penelitian ini memiliki pengertian sebagai kemampuan yang dimiliki oleh individu untuk mengurangi konsumsi rokok dengan mengalihkan kegiatan yang lebih bermanfaat. mengurangi Perilaku Merokok Pada Remaja Dusun Katapang individu dapat hidup yang lebih baik dan lebih sehat, sebagai suatu proses, mengurangi kebiasaan merokok pada remaja Dusun Katapang memiliki beberapa kompenen. Bimbingan kelompok dengan teknik diskusi dalam penelitian ini merupakan upaya pemberian bantuan (treatment) yang bertujuan untuk mengurangi Kecenderungan Perilaku Merokok Pada Remaja Dusun Katapang. Pemberian treatment diberikan sebanyak delapan kali pertemuan dengan membahas topik-topik umum yang terkait dengan aspek-aspek pengendalian diri. Menurut Prayitno “layanan bimbingan kelompok dapat digunakan untuk mengubah dan mengembangkan sikap dan perilaku yang tidak efektif menjadi lebih efektif”