Tradisi Pemakaman Suku Naulu Di Negeri Sepa Kecamatan Amahai Kabapaten Maluku Tengah

Main Author: Tihurua, Aisa Marni
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: http://repository.iainambon.ac.id/1917/1/BAB%20I%2C%20III%2C%20V.pdf
http://repository.iainambon.ac.id/1917/2/FULL%20SKRIPSI.pdf
http://repository.iainambon.ac.id/1917/
Daftar Isi:
  • Skripsi ini berjudul “Tradisi Pemakaman Suku Naulu Di Negri Sepa Kecamatan Amahai Kabapaten Maluku Tengah”. Adapun permasalahan yang diangkat dalam skripsi ini adalah Bagaimana proses tradisi pemakaman Suku Naulu di Negeri Sepa Kecamatan Amahai Kabupaten Maluku Tengah? Bagaiman persepsi masyarakat Negeri Sepa terhadap tradisi pemakaman Suku Naulu? Guna menjawab beberapa permasalahan tersebut, peneliti menggunakan metode kualitatif. Sedangkan tehnik analisis yang akan dipergunakan adalah tehnik analisis deskriptif. Penelitian ini menemukan pengetahuan akan proses tadisi adat istiadat Pemakaman Jenazah Suku Naulu tersebut yang dialakukan oleh masyarakat Suku Naulu tedahulu ini merupakan sebuah ajaran yang menghargai sesama makhluk baik nampak maupun tidak nampak. Hal inilah yang membut kebiasaan dan keyakinan dalam tradisi Suku Naulu tersebut. Dalam melakukan tadisi tersebut masyarakat yang menyakini tetap dikategorikan mayoritas. Semua acara ritual atau upacara apapun baik itu ritual Pemakan Jenazah Suku Naulu maupun yang lainnya maka harus memenuhi syarat upacara ritual misalnya, tikar, pakaiam adat, manik-manik, kain berang, jika tidak ada maka tidak boleh. Soalnya jika melakukan ritual adat Suku Naulu maka perlu memenuhi syarat yang sudah di wajibkan. Pemahaman masyarakata Negeri Sepa terhadap Pemakaman Suku Nuolu adalah suatu hal yang sah-sah atau wajar-wajar saja, akan tetapi dilihat dari sisi keyakinan Negeri Sepa yang meyakinin, bahwa Agama Islam tidak mengajarkan proses Pemakaman Jenazah yang seperti dilaksanakan oleh Suku Nuolu yang membungkus Jenazah dengan menggunakan baju adat, manik-manik, kain kebaya dan di bungkus tikar, dalam proses Pemakaman Jenazah Suku Nuolu juga di buatkan Para-Para, Pagar mengelilinginya dan Jenazah diletakan di atas para-para, keyakinan adat istiadat Suku Nuolu ada sejak dahulu kalah.