Formulasi Minyak Atsiri Daun Sirih Hijau (Piper bettle L.) dalam Sediaan Gel Pencuci Tangan

Main Author: Opilia, Tika
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: eng
Terbitan: Prodi D-3 Farmasi STIKes Muhammadiyah Kuningan , 2016
Online Access: http://ojs.stikes-muhammadiyahku.ac.id/index.php/jurnalfarmaku/article/view/16
http://ojs.stikes-muhammadiyahku.ac.id/index.php/jurnalfarmaku/article/view/16/2
ctrlnum article-16
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en-US">Formulasi Minyak Atsiri Daun Sirih Hijau (Piper bettle L.) dalam Sediaan Gel Pencuci Tangan</title><creator>Opilia, Tika</creator><description lang="en-US">Mencuci tangan yang baik membutuhkan sabun antiseptik, air bersih dan handuk atau lap tangan bersih. Kandungan fenol (karvakrol) dan fenilpropan (eugenol dan kavikol) di dalam minyak atsiri daun sirih hijau berfungsi sebagai antiseptik (bakterisida dan fungisida yang sangat kuat). Penelitian ini bertujuan untuk memformulasikan minyak atsiri daun sirih dalam gel pencuci tangan. Gel dibuat dengan basis Na-CMC. Optimasi basis gel dilakukan dengan variasi konsentrasi Na-CMC 3%, 4% dan 5%. Basis yang diperoleh memiliki pH 10 sehingga ditambahkan dapar fosfat pH 4,0. Hasil optimasi menunjukan bahwa basis gel yang optimum adalah yang memiliki konsentrasi Na-CMC 3%. Basis gel inilah yang digunakan untuk formulasi minyak atsiri dalam sediaan gel pencuci tangan. Formulasi sediaan gel pencuci tangan mengandung minyak atsiri daun sirih dengan konsentrasi 0,2%, 0,4% dan 0,6%. Ketiga formula yang dibuat kemudian diuji dengan uji homogenitas dan uji stabilitas fisik. Hasil uji homogenitas menunjukan bahwa formula 1, 2 dan 3 homogen. Hasil uji stabilitas fisik menunjukan bahwa dari ketiga formula yang dibuat hanya formula 1 yang stabil</description><publisher lang="en-US">Prodi D-3 Farmasi STIKes Muhammadiyah Kuningan</publisher><date>2016-03-25</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Journal:Article</type><type>File:application/pdf</type><identifier>http://ojs.stikes-muhammadiyahku.ac.id/index.php/jurnalfarmaku/article/view/16</identifier><source lang="en-US">Jurnal FARMAKU (Farmasi Muhammadiyah Kuningan); Vol 1 No 1 (2016): Volume 1 Nomor 1 Maret 2016; 24-31</source><source>2549-2381</source><language>eng</language><relation>http://ojs.stikes-muhammadiyahku.ac.id/index.php/jurnalfarmaku/article/view/16/2</relation><recordID>article-16</recordID></dc>
language eng
format Journal:Article
Journal
Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Other
File:application/pdf
File
Journal:Journal
author Opilia, Tika
title Formulasi Minyak Atsiri Daun Sirih Hijau (Piper bettle L.) dalam Sediaan Gel Pencuci Tangan
publisher Prodi D-3 Farmasi STIKes Muhammadiyah Kuningan
publishDate 2016
url http://ojs.stikes-muhammadiyahku.ac.id/index.php/jurnalfarmaku/article/view/16
http://ojs.stikes-muhammadiyahku.ac.id/index.php/jurnalfarmaku/article/view/16/2
contents Mencuci tangan yang baik membutuhkan sabun antiseptik, air bersih dan handuk atau lap tangan bersih. Kandungan fenol (karvakrol) dan fenilpropan (eugenol dan kavikol) di dalam minyak atsiri daun sirih hijau berfungsi sebagai antiseptik (bakterisida dan fungisida yang sangat kuat). Penelitian ini bertujuan untuk memformulasikan minyak atsiri daun sirih dalam gel pencuci tangan. Gel dibuat dengan basis Na-CMC. Optimasi basis gel dilakukan dengan variasi konsentrasi Na-CMC 3%, 4% dan 5%. Basis yang diperoleh memiliki pH 10 sehingga ditambahkan dapar fosfat pH 4,0. Hasil optimasi menunjukan bahwa basis gel yang optimum adalah yang memiliki konsentrasi Na-CMC 3%. Basis gel inilah yang digunakan untuk formulasi minyak atsiri dalam sediaan gel pencuci tangan. Formulasi sediaan gel pencuci tangan mengandung minyak atsiri daun sirih dengan konsentrasi 0,2%, 0,4% dan 0,6%. Ketiga formula yang dibuat kemudian diuji dengan uji homogenitas dan uji stabilitas fisik. Hasil uji homogenitas menunjukan bahwa formula 1, 2 dan 3 homogen. Hasil uji stabilitas fisik menunjukan bahwa dari ketiga formula yang dibuat hanya formula 1 yang stabil
id IOS6912.article-16
institution STIKES Muhammadiyah Kuningan
affiliation onesearch.perpusnas.go.id
onesearch.kink.kemkes.go.id
hellis.onesearch.id
ptma.onesearch.id
mill.onesearch.id
dpr.onesearch.id
institution_id 2970
institution_type library:university
library
library Perpustakaan STIKES Muhammadiyah Kuningan
library_id 2295
collection JFARMAKU
repository_id 6912
subject_area Practical Pharmacy/Farmasi Praktis
Pharmacology and Therapeutics/Farmakologi dan Terapi Farmakologi
Public Health Law/Hukum Kesehatan Umum
Pharmachodynamics/Farmakodinamik
city KUNINGAN
province JAWA BARAT
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS6912
first_indexed 2020-03-18T04:56:46Z
last_indexed 2020-03-18T04:56:46Z
recordtype dc
_version_ 1686472771055386624
score 17.538404