Desain PID Controller Dengan Metode Firefly Algorithm Untuk Optimasi LFC Pada PLTMH
Main Authors: | Ali, Machrus, Arfaah, Saiful |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Fakultas Teknik Universitas Darul Ulum Jombang
, 2013
|
Online Access: |
https://ejournal.undar.ac.id/index.php/intake/article/view/446 https://ejournal.undar.ac.id/index.php/intake/article/view/446/529 |
Daftar Isi:
- Permasalahan yang sering terjadi pada sistem pembangkit mikro hidro adalah terjadinya putaran tidak konstan generator yang disebabkan oleh perubahan beban yang tersambung. Sehingga menyebabkan terjadinya fluktuasi frekuensi pada sistem yang dapat mengakibatkan kerusakan peralatan listrik. Oleh karena itu dalam penelitian ini dibahas sebuah strategi pengendali frekuensi berbasis Proporsional Integrator Defferensiator (PID). PID merupakan alat kontrol yang dapat mengontrol frekuensi agar bisa stabil. Untuk mendapatkan parameter PID yang optimal pada sistem pembangkit mikro hidro ini digunakan metode Firefly Algorithm (FA). Hasil simulasi menunjukkan bahwa penerapan FA terhadap PID pada sistem pembangkit mikro hidro, dapat mempercepat settling time respon perubahan frekuensi dan juga memperbaiki overshoot respon frekuensi sistem. Dari hasil penelitian dan simulasi yang telah dilakukan, diperoleh beberapa hal yang dapat dijadikan kesimpulan dari penelitian, yaitu : Adanya perubahan nilai beban listrik dari pelanggan mengakibatkan perubahan respon frekuensi pada sisi pembangkit,dan juga dapat mengganggu stabilitas sistem. Sebuah sistem pembangkit listrik pada umumnya, dan system pembangkit listrik mikro hidro pada khususnya membutuhkan sistem Load Frequency Control (LFC) untuk memberikan kompensasi terhadap osilasi frekuensi akibat adanya perubahan beban listrik. Selain itu, Dengan menggunakan firefly algorithm sebagai metode penelitian, dapat dicari nilai parameter-parameter control yang ingin dioptimisasi menjadi lebih baik. Hal ini ditunjukkan dengan nilai settling time sebesar 4,84 yang merupakan nilaisettling time tercepat dan juga nilai overshoot sebesar -0,0000528 yang merupakan nilai overshoot terkecil