PENGARUH INTENSITAS CAHAYA DAN JENIS TANAH TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL KACANG HIJAU (Vigna radiata L.)

Main Author: Imran Nur Saifulloh, 13122100007
Format: Article PeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
dll
Online Access: http://repository.upy.ac.id/1678/1/Artikel.pdf
http://repository.upy.ac.id/1678/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intensitas cahaya dan jenis tanah terhadap pertumbuhan dan hasil kacang hijau (Vigna radiata L.). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus sampai November 2017 bertempat dilahan percobaan Fakultas Pertanian Universitas PGRI Yogyakarta. Penelitian ini merupakan percobaan faktorial dengan dua faktor menggunakan rancangan petak terbagi (Split plot) dalam Rancangan Acak Lengkap Kelompok (RALK), yaitu intensitas cahaya dan jenis tanah. Faktor pertama adalah intensitas cahaya matahari yang terdiri dari tiga aras yaitu: 100, 45 dan 25%. Faktor kedua adalah jenis tanah terdiri dari tiga aras yaitu: tanah regosol, tanah grumusol dan pasir pantai. Variabel yang diamati ada tiga yaitu: lingkungan, pertumbuhan dan hasil. Variabel lingkungan yaitu sekapan cahaya matahari. Variabel pertumbuhan meliputi klorofil daun, tinggi tanaman, panjang akar dan luas daun. Variabel hasil meliputi waktu berbunga, jumlah polong per tanaman, jumlah biji per tanaman, bobot biji per tanaman dan indeks panen. Data dianalisis dengan analisis keragaman atau Analysis of Varians (Anova) dan untuk mengtahui perbedaan perlakuan dilakukan uji jarak berganda Duncan (DMRT) pada taraf nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan bobot biji kering pada perlakuan intensitas cahaya 100% lebih tinggi dari pada intensitas cahaya 45%, namun pertumbuhan vegetatif tanaman lebih baik pada intensitas cahaya 45%. Jenis tanah grumosol memberikan hasil terbaik dibandingkan tanah regosol dan pasir pantai. Terjadi interaksi pada klorofil daun, tinggi tanaman, berat kering tanaman dan waktu berbunga pada tanaman.