MENGUNGKAP KESIAPAN UMKM DALAM MENERAPKAN SAK EMKM SEBAGAI SALAH SATU STRATEGI MENGHADAPI ERA INDUSTRI 4.0

Main Author: NURAISAH, SITI
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.wiraraja.ac.id/353/1/SITI%20NURAISAH.pdf
http://repository.wiraraja.ac.id/353/
Daftar Isi:
  • Era industri 4.0 merupakan era digitalisasi. UMKM yang memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia harus mampu bersaing agar tidak tertinggal. Tantangan globalisasi merupakan salah satu dari beberapa tantangan yang harus dihadapi. Salah satu strategi yang dapat digunakan UMKM dalam bersaing di era industri 4.0 adalah menyusun laporan keuangan berdasarkan SAK EMKM yang telah efektif per 1 Januari 2018. Faktanya, masih banyak UMKM belum mengetahui adanya standar yang mengatur keuangan UMKM yaitu SAK EMKM. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap kesiapan UMKM dalam menerapkan SAK EMKM sebagai salah satu strategi menghadapi era industri 4.0. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Pengumpulan datanya dengan melakukan wawancara mendalam kepada pihak UMKM dan mendokumentasikannya. Analisis data dengan mereduksi data, menyajikan data dan melakukan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa UD. Batik Tulis Canteng Koneng yang kategorinya adalah UMKM berpotensi ekspor, belum siap menerapkan SAK EMKM dalam penyusunan laporan keuangannya dikarenakan tiga hal yaitu ketidakpahaman UMKM terhadap SAK EMKM akibattidak adanya tindaklanjut terkait sosialisasi keuangan yang pernah dilakukan Dinas Koperasi dan UMKM. Laporan keuangan di mata UMKM masih dianggap tidak terlalu penting untuk dilakukan, karena strategi menghadapi industri 4.0 adalah meningkatkan kualitas produk dan perluasan pasar hingga level internasional. SDM bidang keuangan bekerja berdasarkan perintah pemilik dan seluruh keuangan dikendalikan penuh oleh pemilik yang menyebabkan tidak adanya SDM yang kompeten di bidang keuangan. Kata kunci: UMKM, SAK EMKM dan Industri 4.0.