KEBENCIAN YAHUDI TERHADAP UMAT ISLAM DALAM PERSFEKTIF AL-QURAN DAN SUNNAH
Main Author: | Sayska, Dwi Sukmanila |
---|---|
Format: | Article info application/pdf Journal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
GEMA
, 2017
|
Online Access: |
http://jurnal.stain-gp.ac.id/index.php/gema/article/view/68 http://jurnal.stain-gp.ac.id/index.php/gema/article/view/68/64 |
Daftar Isi:
- Problematika kaum muslimin yang dijajah Yahudi di Palestina dianggap sebagian kalangan hanyalah masalah perebutan wilayah, sumber daya alam dan masalah ekonomi, tidak ada hubungannya dengan akidah. Maka penelitian ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan apakah memang hanya sebatas itu problematika umat Islam dengan Yahudi, ataukah disebabkan oleh faktor lain yang lebih krusial. Lalu bagaimanakah bentuk kebencian itu berdasarkan persfektif dalil al-Quran dan hadis-hadis Rasulullah. Metode penelitian yang digunakan adalah deskripstif-analitis dengan teknik kepustakaan. Hasil penelurusan terhadap ayat dan tafsir al-Quran serta pelacakan hadis dalam penelitian ini menunjukkan bahwa kebencian Yahudi terhadap umat Islam berakar dari akidah dan agama. Bentuk kebencian tersebut ditunjukkan dalam banyak dalil Al-Quran dan hadis sebagai berikut: (1) Yahudi dengki dan iri hati terhadap umat Islam karena kerasulan dan wahyu terakhir yang diturunkan pada Nabi Muhammad sehingga berusaha menyesatkan umat Islam dan mengembalikan mereka kepada kekufuran (2) Tidak akan ridha terhadap syariat Islam sampai kaum muslimin mengikuti ajaran dan cara hidup mereka (3) Melakukan upaya makar dengan selalu berusaha memerangi kaum muslimin sejak zaman Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam dan akan terus berlangsung sampai akhir zaman. Semua ini menunjukkan bahwa Yahudi tidak menyukai eksistensi umat Islam sebagai umat dari Nabi terakhir yang Allah utus ke muka bumi, yang memperoleh rahmat dari Allah berupa syariat terakhir yang menyempurnakan semua syariat samawi yang pernah ada.