HUBUNGAN AKTIFITAS FISIK DENGAN KADAR GULA DARAH PUASA PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE II DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DR. H. ABDUL MOELOEK
Main Authors: | Anggraeni, Irna, Alfarisi, Ringgo |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati
, 2018
|
Online Access: |
http://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/duniakesmas/article/view/509 http://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/duniakesmas/article/view/509/444 |
Daftar Isi:
- Diabetes Melitus (DM) tipe II adalah penyakit metabolik menahun ditandai dengan kadar gula darah tinggi. DM tipe II merupakan masalah kesehatan di dunia dan juga di Indonesia.Di dunia, diperkirakan 371 juta jiwa terkena DM dan 95% diantaranya menderita DM tipe II. Selama ini banyak pasien DM tipe II yang selalu fokus terhadap pengobatan farmakologi dalam menurunkan kadar gula darahnya. Banyak pasien DM tipe II tidak memperhatikan pengobatan non-farmakologi yaitu melakukan aktivitas fisik. Tujuan penelitian diketahui hubungan aktifitasfisik dengan kadar gula darah puasa pada pasien DM tipe II di RSUD.H.Abdul Moeloek BandarLampung bulan Januari tahun 2018. Jenis penelitian analitik dengan pendekatan studi cross sectional. Sampel penelitian 60 orang pasien DM tipe II yang diperoleh di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Januari 2018. Analaisi data Somers’d. Terdapat hubungan antara aktivitas fisik dengan kadar gula darah puasa pada pasien DM tipe II dengan p= 0,001. Dapat disimpulkan adanya hubungan aktivitas fisik dengan Kadar Gula Darah Puasa pada Pasien DM tipe II.Disarankan pasien DM tipe II secara rutin untuk melakukan kegiatan fisik setiap hari