ANALISIS BEBAN KERJA DOKTER DAN PERAWAT DI POLI UMUM PUSKESMAS KEDATON KOTA BANDAR LAMPUNG DENGAN METODE WORKLOAD INDICATOR STAFF NEEDS (WISN)

Main Authors: Rusli, Yenni, Nusri, T. Marwan, Farich, Achmad
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati , 2018
Subjects:
Online Access: http://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/duniakesmas/article/view/347
http://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/duniakesmas/article/view/347/283
Daftar Isi:
  • Mutu pelayanan kesehatan pada pelayanan kesehatan dasar menjadi tidak optimalkarena tidak meratanya distribusi tenaga kesehatan (dokter dan perawat) di Puskesmas.Beban kerja tenaga kesehatan di Puskesmas pun perlu dianalisa berkaitan dengankebutuhan dan ketersediaan jumlah tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanankesehatan dasar.Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan rancangan penelitian observasionalyaitu pengamatan yang terfokus pada sekelompok orang, menggunakan data primerdan sekunder untuk mendapatkan gambaran faktor beban kerja dokter umum danperawat di Puskesmas Kedaton Bandar Lampung dengan menggunakan metodeWorkload Indicator Staff Needs (WISN) bukan melihat kualitas kerja dokter dan perawat.Dari hasil penelitian diketahui bahwa waktu kerja tersedia seharusnya untuk dokterumum dan perawat adalah 28 jam dalam 1 minggu atau 4 jam 40 menit per hari,sedangkan dari hasil penelitian waktu kerja tersedia bagi dokter umum dan perawatkurang dari 28 jam. Beban kerja dokter umum di Poli Umum Puskesmas Kedaton BandarLampung sangat tinggi bila dibandingkan dengan jumlah pasien yang harus dilayani danwaktu kerja tersedia, Untuk faktor kelonggaran Tidak banyak faktor kelonggaran yangdikerjakan oleh dokter umum dan perawat di Poli Umum Puskesmas Kedaton.Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa waktu kerja tersedia bagi dokter umum danperawat kurang untuk melakukan pelayanan di Poli Umum, beban kerja dokter umumsudah berlebih bagi satu orang dokter umum sedangkan beban kerja perawat masihmencukupi bagi 2 orang perawat. Sedangkan untuk faktor kelonggaran tidak banyakyang dilakukan di Puskesmas Kedaton Bandar Lampung.Bebarapa hal yang disarankan antara lain untuk Dinas Kesehatan Kota BandarLampung, perlu menambahkan waktu kerja tersedia terutama dalam memberikanpelayanan kepada masyarakat dengan memulai pelayanan lebih awal dan mengakhiripelayanan lebih lama. Selain itu perlu menambah tenaga dokter umum untuk bertugas diPoli Umum Puskesmas Kedaton mengingat beban kerja dokter umum telah berlebihuntuk beban kerja seorang dokter umum, perlu menetapkan kebijakan tentangketidakhadiran pegawai di wilayah Kota Bandar Lampung mengingat ketidakhadiran iniakan mengurangi waktu kerja tersedia serta mensosialisasikan metode analisis bebankerja dengan Workload Indicator Staff Needs (WISN) kepada seluruh Puskesmas yangada di wilayah Kota Bandar Lampung. Bagi Puskesmas Kedaton Bandar Lampung,disarankan untuk menganalisa beban kerja tenaga di tiap unit kerja Puskesamas KedatonBandar Lampung.Kata kunci : Beban Kerja, Dokter, Perawat, WISN