HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN DIET PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK YANG MENJALANI HEMODIALISA DI RSUD Dr. H. ABDUL MOELOEK

Main Authors: Aini, Nurul, Wahyuni, Endang Sri
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati Bandar Lampung , 2018
Subjects:
Online Access: http://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/holistik/article/view/104
http://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/holistik/article/view/104/50
Daftar Isi:
  • THE RELATIONSHIP BETWEEN FAMILY SUPPORT AND DIETARY COMPLIANCE OF CHRONIC RENAL FAILURE PATIENTS WITH HEMODIALYSIS THERAPY AT RSUD DR. H. ABDUL MOELOEKBackground: Chronic renal failure (CRF) is condition of decreased renal function gradually or completely. Hemodialysis usualy used as a therapy. There is an increasing number of CRF patients with hemodialysis therapy in Indonesia. Diet is an important factor for CRF patients, it can prevent or delay cardiovascular disease, prevent uremic poisoning and metabolic disorders.This study want to determine the relationship between family support (instrumental, informational, emotional and assessment) with dietary compliance of CRF patients with hemodialysis therapy.Methods: This was an analytical study with cross sectional design using family support as an independent variable and dietary as a dependent variable. This study using 78 hemodialysis patients at RSUD Dr. H. Abdul Moeloek, Lampung Province in 2016 as respondents.Results: Respondent’s characteristics of this study are mostly male (56.4%), age 41-60 years old (61.5%) with high school educational background (30.8%). The research show that respondents who have high family support (52,46%), with specification in high instrumental support (53.8%), low informational support (60.3%), low emotional support (57.7%), and low appraisal support (60.3%).The statistical test showed there was a significant relationship between instrumental support (p = 0.002), informational support (p = 0.002), emotional support (p = 0.030) and appraisal support (p = 0,000) with dietary compliance of hemodialysis patients. There was a significant relationship between family support and compliance of hemodialysis patiens at RSUD Dr. H. Abdul Moeloek in 2016 (p=0,000). It was suggested that we need to educate family member to improve the dietary compliance rate in hemodialysis patients.
  • Jamu atau obat tradisional merupakan suatu warisan budaya indonesia yang telah dikenal sejak jaman dahulu dan telah digunakan secara turun-menurun. Jamu terbuat dari akar, batang, daun, bunga, buah dan biji yang pada saat proses penyimpanan kemungkinan menggunakan tempat yang terbuat dari besi sehingga memungkinkan dapat tercemar oleh logam timbal (Pb), dimana pada saat proses pembutan dan proses produksinya tidak menerapkan CPOTB. Oleh karena itu, dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui apakah kadar logam timbal (Pb) dalam jamu serbuk asam urat yang di pasar Tengah Kota Bandar Lampung masih masuk dalam batas maksimum yang telah ditetapkan oleh Keputusan DirJen POM 501/IV.2.06/HK/08/1995 yaitu ≤ 10 ppm. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan 5 sampel yang memiliki indikasi dan khasiat menyembuhkan asam urat. Dari hasil identifikasi didapatkan 3 sampel yang positif mengandung cemaran logam timbal (Pb) kemudian dilanjutkan dengan Penetapan kadar logam timbal (Pb) dengan menggunakan metode Spektrofotometri Serapan Atom Shimadzu AA-7000 pada panjang gelombang 283,62 nm, diperoleh kadar rata-rata jamu serbuk asam urat sampel A 0,3614 ppm sampel B 0,3738 ppm dan sampel C 0,3714 ppm, sehingga dapat disimpulkan sampel yang mengandung cemaran logam Pb dan memiliki kadar masih diambang batas yang ditentukan oleh DirJen POM 501/IV.2.06/HK/08/1995 yaitu ≤ 10 ppm.