The Manifestation of Critical Education in Bangka Belitung Nature School, Pangkalpinang City

Main Authors: Febriani, Luna, Saputra, Putra Pratama, Laura, Nopa
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Laboratorium Rekayasa Sosial FISIP Universitas Bangka Belitung , 2018
Online Access: https://society.fisip.ubb.ac.id/index.php/society/article/view/63
https://society.fisip.ubb.ac.id/index.php/society/article/view/63/51
Daftar Isi:
  • In industry 4.0, the education has been developing significantly. The current developing and mainstream education uses a standard-based national curriculum framework. However, nowadays it has established the new style of education as an alternative education in maintaining the balance with the existed mainstream education. Bangka Belitung Nature School is one of them which is located in Pangkalpinang City. The study aims to identify the educational learning systems in Bangka Belitung Nature School.Qualitative descriptive method was employed by analyzing the critical educational theory of Paulo Freire. The study found that the educational learning systems of Bangka Belitung Nature School were one of the alternative education which was different with the mainstream one.  The educational patterns of Bangka Belitung Nature School applied the posed-problem method whereby it used the student-centered learning. Thus, the pupils in the Bangka Belitung Nature School were expected to be creative, innovative and critical in facing the social phenomena.  
  • Di era revolusi industri 4.0 ini, pendidikan mengalami perkembangan yang signifikan. Pendidikan yang berkembang dan mainstream saat ini adalah pendidikan yang berbasis kurikulum nasional. Namun,akhir-akhir ini mulai bermunculan pendidikan gaya baru yang dapat dijadikan sebagai pendidikan alternatif dalam mengimbangi pendidikan mainstream yang ada, salah satunya ada pada pendidikan di Sekolah Alam Bangka Belitung, Kota Pangkalpinang. Penelitian ini ditujukan untuk menggali sistem pendidikan dan pembelajaran yang ada di Sekolah Alam Bangka Belitung. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif, dengan pisau analisis teori Pendidikan Kritis dari Paulo Freire. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem pendidikan di Sekolah Alam Bangka Belitung merupakan salah satu pendidikan alternatif yang berbeda dengan pendidikan mainstrean saat ini. Pola pendidikan di Sekolah Alam Bangka Belitungmenggunakan sistem pendidikan hadap masalah, dimana pembelajaran tidak dipusatkan pada guru melainkan siswa. Dengan menerapkan pendidikan ini, siswa di sekolah Alam Bangka dituntut untuk menjadi siswa yang kreatif, inovatif dan kritis dalam menghadapi fenomena yang ada disekitarnya.