PENGARUH RENTABILITAS EKONOMI DAN RENTABILITAS MODAL SENDIRI TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN (Studi Kasus pada PT Indofood Sukses Makmur Tbk.)
Main Authors: | Bagaskara, Dwi Noval, Nurrohman, Lia Fitria, Novia, Ariska Noviyanti Hilda, Suhendi, Roni Marsiana, Kartika, Risna |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Galuh
, 2019
|
Online Access: |
https://jurnal.unigal.ac.id/index.php/bmej/article/view/2016 https://jurnal.unigal.ac.id/index.php/bmej/article/view/2016/1641 |
Daftar Isi:
- Permasalahan yang dihadapi dalam penelitian ini meliputi : 1].Bagaimana pengaruh rentabilitas ekonomi terhadap kinerja keuangan pada PT Indofood Sukses Makmur Tbk?; 2].Bagaimana pengaruh rentabilitas modal sendiri terhadap kinerja keuangan pada PT Indofood Sukses Makmur Tbk?; 3]. Bagaimana pengaruh rentabilitas ekonomi dan rentabilitas modal sendiri terhadap kinerja keuangan pada PT Indofood Sukses Makmur Tbk? Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis ketiga permasalahan tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif dengan teknik studi kepustakaan. Sedangkan untuk menganalisis data digunakan analisis meliputi regresi sederhana, regresi berganda, korelasi sederhana, koefisien determinasi, korelasi berganda, uji t dan uji f. Hasil dari penelitian dan pengolahan data secara parsial rentabilitas ekonomi memiliki pengaruh yang rendah terhadap kinerja keuangan. Sementara kinerja kauengan lebih banyak dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti; 2]. Secara parsial rentabilitas modal sendiri memiliki pengaruh yang sedang terhadap kinerja keuangan. Sementara kinerja keuangan lebih banyak dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti; 3]. Secara simultan rentabilitas ekonomi dan rentabilitas modal sendiri memiliki pengaruh yang kuat terhadap kinerja keuangan. sedangkan kinerja keuangan masih dipengaruhi oleh faktor lain faktor lain yang tidak diteliti. Berdasarkan analisis tersebut hipotesis ditolak. Diharapkan perusahaan mampu mengoptimalkan penggunaan modal, baik berupa modal asing maupun modal sendiri. Dengan demikian maka dapat menghasilkan profitabilitas yang lebih baik lagi dan mencapai kinerja keuangan yang maksimal.