ANALISIS AGROINDUSTRI TAHU (Studi Kasus Pada Seorang Perajin Agroindustri Tahu di Desa Hegarwangi Kecamatan Bantarkalong Kabupaten Tasikmalaya)
Main Authors: | Sanjaya, Ega, Rochdiani, Dini, Hardiyanto, Tito |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Universitas Galuh Ciamis
, 2018
|
Online Access: |
https://jurnal.unigal.ac.id/index.php/agroinfogaluh/article/view/1595 https://jurnal.unigal.ac.id/index.php/agroinfogaluh/article/view/1595/1278 |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Besarnya biaya yang dikeluarkan pada agroindustri tahu dalam satu kali proses produksi, 2) Besarnya pendapatan dan penerimaan dari agroindustri tahu dalam satu kali proses produksi, 3) Besarnya R/C pada agroindustri tahu dalam satu kali proses produksiPenelitian ini dilaksanakan di Desa Hegarwangi Kecamatan Bantarkalong Kabupaten Tasikmalaya dengan menggunakan Metode Studi Kasus. Perajin tahu yang ada di Desa Hegarwangi hanya ada satu orang, dan perajin secara purposive sampling. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriftipkuantitatif. Analisis dilakukan dalam satu kali proses produksi selama satu hari.Hasil penelitian menunjukkan bahwa:1. Besarnya biaya yang dikeluarkan oleh perajin agroindustri tahu yang berada di Desa Hegarwangi Kecamatan Bantarkalong Kabupaten Tasikmalaya adalah sebesar Rp. 839.676,54 dalam satu kali proses produksi.2. Besarnya pendapatan yang diperoleh perajin agroindustri tahu sebesar Rp. 516.323,46 dalam satu kali proses produksi, dan penerimaan yang diperoleh perajin sebesar Rp. 1.356.000 dalam satu kali proses produksi.3. Perajin usaha agroindustri tahu, apabila dilihat dari segi ekonomis menguntungkan. Hal ini dapat dilihat dari nilai R/C sebesar Rp. 1,6 artinya setiap Rp. 1,0 biaya yang dikeluarkan diperoleh penerimaan sebesar Rp. 1,6 dan memperoleh pendapatan atau keuntungan sebesar Rp. 0,6.Kata Kunci : Tahu, Agroindustri