ANALISIS PENGELOLAAN ALOKASI DANA DESA DALAM MEWUJUDKAN GOOD GOVERNANCE (Studi Kasus pada Desa Berangas Timur, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala)

Main Author: SYOFIANTI, NOOR AKHRIZNA
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://eprints.stiei-kayutangi-bjm.ac.id/1123/1/SKRIPSI%20Noor%20Akhrizna%20Syofianti%20finis.pdf
http://eprints.stiei-kayutangi-bjm.ac.id/1123/
Daftar Isi:
  • Noor Akhrizna Syofianti. 2016310058. Analisis Pengelolaan Alokasi Dana Desa Dalam Mewujudkan Good Governance (Studi Kasus pada Desa Berangas Timur, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala). Pembimbing: Dra. Hj. Budi Artinah, S.E., M.Si.,Ak.,CA. Skripsi. Program Studi S1 Akuntansi STIE Indonesia Banjarmasin. Tahun 2020. 120 halaman (termasuk lampiran). Penelitian ini dilakukan terkait dengan analisis pengelolaan Alokasi Dana Desa (ADD) dalam mewujudkan Good Governance tahun 2018 di desa Berangas Timur, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala. Mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pertanggungjawaban, dan pengendalian. (akuntabilitas, transparansi dan partisipasi) Tujuan dari Penelitian ini adalah untuk menganalisis mengenai pengelolaan Alokasi Dana Desa (ADD) dalam mewujudkan good governance. Penelitian ini dilakukan pada desa Berangas Timur, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala. Pengumpulan data dilakukan dengan pengamatan langsung dilapangan. Teknik analisis data yang digunaan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif dengan metode wawancara dan observasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pengelolaan Alokasi Dana Desa (ADD) dalam mewujudkan good governace mulai dari prinsip akuntabilitas dalam perencanaan sudah sesuai dengan permendagri No. 113 tahun 2014, prinsip transparansi di desa Berangas Timur sudah terleksana dapat dilihat pada tahap pelaksanaannya meskipun terdapat kendala karena adaanya keterlambatan pengelolaan ADD dan dalam pencairannya tetapi keterlambatan tersebut bisa diatasi. Prinsip partisipasi di desa Berangas Timur telah sesuai karena setiap prosesnya melibatkan masyarakat di dalam perencanaan dan pelaksanaanya.