Pengaruh Job Insecurity terhadap Kinerja Karyawan Frontline di Hotel XYZ dengan melihat peran Psychological Strains dan Psychological Leverages
Daftar Isi:
- Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh job insecurity terhadap kinerja karyawan frontline di Hotel XYZ yang berstatus kontrak dan telah berpengalaman kerja minimal satu tahun serta mengetahui pengaruh mediasi dari anxiety dan emotional exhaustion dan pengaruh moderasi dari intrinsic motivation dan supervisor support. Hal ini dilatarbelakangi oleh kondisi tenaga kerja di industri perhotelan saat ini yang memiliki karakteristik seperti banyaknya pekerjaan yang berstatus kontrak dan temporer, intensitas pekerjaan yang tinggi, dan tenaga kerja yang kurang berkembang. Pengumpulan data dilakukan dengan cara menyebarkan kuesioner kepada responden yang merupakan karyawan frontline Hotel XYZ. Pengukuran jumlah sampel dilakukan dengan total population sampling dimana seluruh populasi memenuhi kriteria dan akan dijadikan sebagai sampel. Pengukuran dilakukan dengan menyebarkan kuesioner pre-test kepada 30 orang yang kemudian diuji validitas dan reabilitasnya. Setelah itu baru dilakukan penyebaran kuesioner kepada 79 orang untuk kuesioner aktual dan diperoleh 60 kuesioner yang memenuhi kriteria sampel untuk dilakukan analisis. Data diolah dengan menggunakan pengujian validitas, pengujian reabilitas, pengujian model struktural (inner model), dan pengujian model pengukuran (outer model). Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor seperti job insecurity, anxiety, dan emotional exhaustion dapat berpengaruh negatif terhadap kinerja karyawan frontline di Hotel XYZ. Kemudian, faktor seperti intrinsic motivation memoderasi pengaruh negatif job insecurity terhadap kinerja karyawan frontline.