Hubungan antara persepsi dukungan sosial orang tua dengan motivasi berprestasi pada mahasiswa perantau di Jakarta
Daftar Isi:
- Dalam tahap perkenibangannya, mahasiswa digolongkan sebagai remaja akhir. Remaja yang ingin oielanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi di luar wilayah asalnya disebut sebagai mahasiswa perantau. Salah satu yang dibutuhkan oleh mahasiswa perantau adalah dukungan sosial dari orangtua (dalam Nasution, 1957). Hal ini dikarenakan mahasiswa mnsik membutukkan peran orangtua dalam hal pemberian nasihat, saram dan informasi . walaupuu orangtua sudah tidak lagi menjadi titik utania (Luberty, 2004). Dalam menyelesaikan perkuliahan. motivasi menjadi salab satu faktor penting bagi mahasiswa (Oktarina, 2002). Motivasi yang paling penting dalam pendidikan adalah motivasi berprestasi, dirnana individu akan selalu berusaha untuk mencapai kesiiksesan. Penebtian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubnngan antara persepsi dukungan sosial orangtua dengan motivasi berprestasi mahasiswa perantau di Jakarta. Penelitian ini dilaksanakan dengan mengunakan rnetode penelitian kuantitatif dengan uji koielasi Pearson Product Moment. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling dan snowball sampling. Sebehimnya. dilakiikan penyebaran kuesioner kepada 55 responden terlebih dahulu untuk menguji validitas dan reliabilitas kuesioner. Setelah itu baru dilakukan penyebaran kepada 409 mahasiswa perantau. Dari basil penelitian terlihat bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara persepsi dukuugan sosial orangtua dengan motivasi beiprestasi pada mahasiswa perantau di Jakarta (p = 0 00 . r = 0,44). Hasil penebtian ini adalah terdapat bubungan yang positif diantara keduanya, yaitu semakin tinggi persepsi dukungan sosial orangtua yang dimiliki seseorang, maka semakin tinggi pula motivasi berprestasi yang dimiliki