Daftar Isi:
  • Perilaku perundungan saat ini sangat marak terjadi di lingkungan sekolah. Oleh karena itu, sekolah sebagai wadah bagi para siswa untuk belajar dan menempuh pendidikan menjadi lingkungan yang tidak lagi kondusif dalam mendukung proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pentingnya peran guru sebagai pembimbing dalam mengatasi perilaku perundungan yang terjadi di kelas. Metode yang digunakan dalam penulisan ini adalah kajian literatur. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi, wawancara, dan refleksi. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah peran guru sebagai pembimbing sangat penting dalam mengatasi perilaku perundungan dikarenakan guru adalah pribadi yang memiliki otoritas dan dijadikan teladan. Sebagai pembimbing guru menaruh perhatian terhadap hal-hal yang bisa dilakukan yakni memberi nasihat, menanamkan pendidikan karakter, juga teladan dalam bentuk tindakan aktif yaitu memberi motivasi dan mencontohkan pola interaksi yang ramah dan santun. Hasilnya berupa terciptanya suasana kelas yang memiliki kualitas komunikasi yang baik yang berdampak pada menurunnya perilaku perundungan di kelas. Saran yang dapat diberikan adalah agar bersama-sama memahami memahami perundungan sebagai perilaku tidak baik dan saling membimbing untuk tidak terlibat dalam perilaku perundungan.