Daftar Isi:
  • Dalam kelas sangat diperlukan komunitas yang mendukung agar dapat membangun interaksi yang positif dan menguatkan. Komunitas yang mendukung akan menumbuhkan sikap bekerja sama, peduli, saling membantu, dan saling menghargai. Seharusnya, kelas sebagai komunitas shalom di dalamnya terdapat interaksi yang saling mendukung dan membangun. Kenyataannya di dalam kelas, terdapat beberapa siswa yang sulit berinteraksi satu sama lain. Hal ini terlihat dari siswa tidak tertarik untuk bekerja sama dengan sesamanya. Sehingga tujuan penulisan makalah ini yaitu membahas bagaimana penggunaan metode diskusi dalam pembelajaran IPA untuk menumbuhkan komunitas belajar di kelas. Guru Kristen akan memandang siswa sebagai image of God serta membangun karakter siswa yang peduli dan mau bekerja sama sesuai dengan Firman Tuhan sehingga menumbuhkan komunitas belajar yang saling mendukung. Hasil dari penulisan yaitu menumbuhkan komunitas belajar dapat diterapkan dengan membentuk siswa dalam kelompok diskusi 3-4 orang, bermain games secara berkelompok, serta memotivasi siswa. Guru memiliki peran dalam menumbuhkan komunitas belajar yaitu sebagai leader yang mengatur jalannya diskusi, sebagai penuntun saat siswa kesulitan memahami materi diskusi, juga sebagai orang tua yang mengetahui kebutuhan dan memahami kemampuan setiap siswa. Saran untuk selanjutnya penggunaan diskusi kelompok dilakukan secara rutin agar menumbuhkan komunitas belajar dan memperhatikan perubahan setiap sikap siswa agar mengetahui perubahan karakter siswa.