Daftar Isi:
  • Perceraian adalah sebuah pemutusan hubungan antara suami dan istri akibat konflik yang tidak terselesaikan. Perceraian di Jakarta sendiri terus mengalami peningkatan. Remaja yang orang tuanya bercerai cenderung memiliki SWB yang rendah. SWB merupakan pandangan remaja terhadap kesejahteraan hidupnya berdasarkan penilaian akan kepuasan hidup dan emosi-emosi yang dirasakan. Salah satu yang dapat dilakukan untuk meningkatkan SWB pada remaja yang orang tuanya bercerai adalah dengan memaafkan. Memaafkan adalah perubahan emosi dari negatif menjadi positif. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara forgiveness dengan SWB pada remaja yang mengalami perceraian orang tua. Partisipan terdiri atas 70 remaja yang mengisi kuesioner TRIM-18 sebagai instrumen pengukur forgiveness, SWLS sebagai instrumen pengukur dimensi kognitif pada SWB dan SPANE sebagai instrumen pengukur dimensi afek positif dan negatif. Hasil pengolahan data menunjukkan tidak adanya korelasi yang signifikan antara forgiveness dengan SWB (r=.056; p=.647). Hasil ini menunjukkan tingginya forgiveness tidak membuat SWB pada diri individu juga menjadi tinggi.