PENGARUH BEBAN KERJA DENGAN PELAKSANAAN PERILAKU CARING PERAWAT PELAKSANA MENURUT PERSEPSI PASIEN DI RS HUSADA JAKARTA

Main Author: Saragih, Enni Juliani
Format: Article info eJournal
Terbitan: Akademi Keperawatan RS Husada , 2018
Online Access: http://ejournal.akperhusada.ac.id/index.php/jkh/article/view/29
Daftar Isi:
  • High workload in staff nurse would cause fatigue which results in decreased caring behavior. The aim of this study was to determine the relationship between staff nurses` workload and their caring behavior practice based on the clients` perception. This study ussed descriptive correlation study with cross sectional approach involving 35 staff nurses and 35 patients. The result showed that client’s perception on staff nurses’ caring behavior were low (54,2%). Meanwhile, the work load more than the standart optimum productive (80%): the workload of day shift nurses was higher (95,13%) than evening shift (93,45%) and night shift (71,58%). The average workload was 86,2%. From the statistical analysis demonstrated that was a significance relationship between staff nurses’ workload and their caring behavior practice based on the clients’ perception (p value=0.004, α=0.05). The implications of this study are expected to be the core of caring nursing practice by continuing to improve the teaching and dissemination of the concept of caring in nursing practice through training to nurses who provide nursing care to patients
  • Beban kerja yang tinggi pada perawat pelaksana dapat menyebabkan kelelahan yang berakibat pada menurunnya perilaku caring. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan beban kerja perawat pelaksana dan pelaksanaan perilaku caring yang dipersepsikan oleh pasien di RS Husada Jakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan  cross sectional  yang melibatkan 35 perawat pelaksana dan 35 pasien. Hasil analisis univariat menunjukkan pasien  mempersepsikan  pelaksanaan perilaku caring perawat pelaksana dengan kategori rendah yaitu 54,2%. Beban kerja lebih dari standar waktu optimum produktif (80%) terutama  pada shift pagi  95,13% diikuti shift sore 93,45% dan shift malam 71,58% serta rata-rata dari ketiga shift ini adalah 86,2%. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara beban kerja dengan pelaksanaan perilaku caring perawat pelaksana (p value 0,004). Implikasi dari penelitian ini diharapkan caring menjadi inti dari praktik keperawatan dengan terus meningkatkan pengajaran dan sosialisasi konsep caring dalam praktek keperawatan melalui pelatihan-pelatihan kepada perawat yang memberi pelayanan keperawatan  kepada pasien.