Skip to content
  • Tentang IOS
  • Join Us
  • Hubungi Kami
  • Organisasi Mitra
  • Akun Anda
  • Keluar
  • Masuk
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Lanjutan
  • Penduduk asli Kaya-Kaya sedang...
  • Lokasi
  • Koleksi Nasional
  • Sitasi Cantuman
  • Kirim via Email
  • Ekspor Cantuman
    • Export to RefWorks
    • Export to EndNoteWeb
    • Export to EndNote
  • Favorit
Cover Image

Penduduk asli Kaya-Kaya sedang mendapat perawatan kesehatan sebagai pasien rawat jalan di rumah sakit N.I.C.A Merauke

Tersimpan di:
Format: Image Photo
Online Access: http://anri.sikn.go.id/penduduk-asli-kaya-kaya-sedang-mendapat-perawatan-kesehatan-sebagai-pasien-rawat-jalan-di-rumah-sakit-n-i-c-a-merauke-13
  • Lokasi
  • Deskripsi
  • Preview
  • Tampilan Petugas

Internet

http://anri.sikn.go.id/penduduk-asli-kaya-kaya-sedang-mendapat-perawatan-kesehatan-sebagai-pasien-rawat-jalan-di-rumah-sakit-n-i-c-a-merauke-13

Lokasi

Koleksi SIKN ANRI
Gedung SIKN ANRI
Institusi Arsip Nasional RI
Kota Jakarta Selatan
Provinsi DKI JAKARTA
Kontak Butuh informasi lebih lanjut? Hubungi pustakawan institusi ini.

Lihat Juga

  • Suasana di camp N.I.C.A di Merauke dalam upaya peran gizi, perawatan kesehatan, terlihat sedang mengantri makanan
  • Penduduk asli sedang menerima pengobatan secara intensif di rumah sakit Merauke, New Guinea
  • Seorang penduduk asli Kaya Kaya berdiri di gedung Nigieo yang sedang dibangun di Merauke, Netherlands New Guinea
  • Penduduk Asli sedang bekerja membangun rumah baru di sekitar kantor pusat N.I.C.A di Wakde, Sarmi
  • Penduduk asli sedang menunggu untuk mendapatkan perawatan medis di klinik perawatan di markas N.I.C.A., Wakde daerah Sarmi. Letnan Rubiono adalah petugas medis dan sekitar 75 orang pasien dilayani setiap harinya di klinik ini

Opsi Pencarian

  • Sejarah Pencarian
  • Pencarian Lanjut

Temukan Lebih Banyak

  • Penelusuran Katalog
  • Penelusuran Alfabetis

Butuh Bantuan?

  • Tips Pencarian
  • Admin
  • Hubungi Kami
© 2025 Perpustakaan Nasional Republik Indonesia
Loading...