Skip to content
  • Tentang IOS
  • Join Us
  • Hubungi Kami
  • Organisasi Mitra
  • Akun Anda
  • Keluar
  • Masuk
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Lanjutan
  • Cari
  • Presiden sebagai Panglima Tert...
  • Preview
  • Koleksi Nasional
  • Sitasi Cantuman
  • Kirim via Email
  • Ekspor Cantuman
    • Export to RefWorks
    • Export to EndNoteWeb
    • Export to EndNote
  • Favorit
Cover Image

Presiden sebagai Panglima Tertinggi ALRI, Menteri Perburuhan Wilopo, A.K. Pringgodigdo, Kepala Staf ALRI Kol. Subiyakto di bawah komando Mayor Martadinata mengikuti latihan perang yang dilakukan oleh ALRI di Teluk Jakarta, Tanjung Priok. Tampak Para Anggota ALRI bagian menembak tengah beraksi dengan senapan penangkis udara di atas kapal perang "Hang Tuah"

Tersimpan di:
Format: Image Photo
Online Access: https://anri.sikn.go.id/presiden-sebagai-panglima-tertinggi-alri-menteri-perburuhan-wilopo-a-k-pringgodigdo-kepala-staf-alri-kol-subiyakto-di-bawah-komando-mayor-martadinata-mengikuti-latihan-perang-yang-dilakukan-oleh-alri-di-teluk-jakarta-tanjung-priok-tamp
  • Lokasi
  • Deskripsi
  • Preview
  • Tampilan Petugas

Lihat Juga

  • Dua orang anggota ALRI sedang beraksi menggunakan Senapan Penangkis Udara di atas kapal perang "Hang Tuah" di Teluk Jakarta
  • Pemandangan dari bawah, para anggota ALRI bagian menembak sedang beraksi menggunakan Senapan Penangkis Udara di atas Kapal "Hang Tuah" di Teluk Jakarta
  • Para Anggota ALRI bagian menembak sedang beraksi dengan meriamnya di atas kapal perang "Hang Tuah" di Teluk Jakarta
  • Pemandangan dari atas (high angle), para Anak kapal perang Hang Tuah tampak sedang beraksi menggunakan Senapan Penangkis Udara di Teluk Jakarta, tampak air laut di bawaahnya
  • Presiden Soekarno sedang menjadi Nahkoda kapal perang "Hang Tuah" ditemani beberapa Perwira ALRI di Teluk Jakarta

Opsi Pencarian

  • Sejarah Pencarian
  • Pencarian Lanjut

Temukan Lebih Banyak

  • Penelusuran Katalog
  • Penelusuran Alfabetis

Butuh Bantuan?

  • Tips Pencarian
  • Admin
  • Hubungi Kami
© 2025 Perpustakaan Nasional Republik Indonesia
Loading...