PENAMBAHAN OODEV DALAM PAKAN TERHADAP DIAMETER TELUR DAN TINGKAT KEBUNTINGAN INDUK IKAN BIAWAN (Helostoma temminckii)
| Main Author: | WAHYU SUSILO, 121110090 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unmuhpnk.ac.id/723/1/1%20COVER.pdf http://repository.unmuhpnk.ac.id/723/2/BAB%20I.pdf http://repository.unmuhpnk.ac.id/723/3/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.unmuhpnk.ac.id/723/ |
Daftar Isi:
- WAHYU SUSILO : 121110090. Penambahan Oodev dalam Pakan Terhadap Diameter Telur dan Tingkat Kebuntingan Induk Ikan Biawan (Helostoma temminkii) Penelitian ini dilaksanakan di Lahan Praktek Budidaya Ikan Air Tawar (LPBIAT-SUPM) Anjongan Desa Pak Bulu Kecamatan Anjongan Kabupaten Mempawah Kalimantan Barat. Waktu pelaksanaan penelitian selama ± dua bulan yang terhitung dari bulan Maret – Juni 2018. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui pengaruh dosis hormon oodev yang ditambahkan dalam pakan terhadap diameter telur dan tingkat kebuntingan pada induk ikan biawan. Adapun manfaat dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumber informasi tentang dosis Oodev yang diaplikasikan melalui pencampuran pada pakan, sebagai upaya untuk mempercepat tingkat kebuntingan ikan biawan. Rancangan penelitian yang di pergunakan dalam penelitian ini adalah Racangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 4 kali ulangan. Rancangan ini mengacu pada penelitian yang telah dilakukan oleh Manik (2016), pada ikan badut (Amphiprion percula) yang diberi hormon oodev dengan dosis 0 ml/kg (kontrol), 0.5 ml/kg, dan 1 ml/kg. disimpulkan bahwa pemberian hormon oodev dengan dosis 1 ml/kg dapat mempercepat pematangan gonad ikan badut (Amphiprion percula). Variabel - variabel dalam penelitian ini adalah : Perlakuan A : Oodev 0 ml/kg + kg pakan (Tanpa perlakuan), Perlakuan B: + Oodev 0,5 ml/kg + kg pakan, Perlakuan C: Oodev 1 ml/kg + kg pakan.