Media Pembelajaran Tematik Terpadu Berbasis Adobe Flashcs6 sebagai Upaya Penanaman Pendidikan Karakter di SD
| Main Authors: | Putri, Miranti Ersa , Reinita, Reinita |
|---|---|
| Format: | Article info application/pdf eJournal |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/587 https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/587/514 |
Daftar Isi:
- Kemajuan teknologi telah melahirkan inovasi-inovasi pembelajaran, dengan adanya perkembangan perangkat lunak komputer berbagai versi serta di dukung dengan inovasi dari pendidik yang inovatif.. ketersediaan perangkat lunak tersebut dapat digunakan seorang pendidik untuk menggunakan media pembelajaran yang di senangi peserta didik. Media dapat memperlancar stimulus respon antar peserta didik dan guru sehingga konsep dan pesan yang di pelajari dapat tersampaikan dengan tepat. Masih banyak di temukan penggunaan media yang berupa menggunakan lembaran-lembaran kertas denga dengan ukuran yang kecil yang dianggap tidak efektif dan terlalu menoton sertaa siswa kesulitan dalam memahami pembelajaran, penelitian ini menganalisis, penggunaan Adobe Flash CS6 sebagai media pembelajaran yang dapat menanamkan nilai, yang menggunakan metode sistematic literature teview, sebagai wadah dalam menyampaikan pesan seperti Adobe Flash CS6. Memungkinkan pendidik melaksanakan pembelajaran dengan mngkresikan, animasi-animasi yang ada seperti potongan gambar, movie klip, atau penjelasa-penjelasan dengan tulisan sebagai penjelanya. Eksistensi media tidak hanya pada ranah nilai namun juga penanaman sikap, karena berdasarkan informasi yang di kutip UNICEF, rentang 2016 banyak ditemukan kasus kenakalan remaja hingga 50%, ini juga di dukung dengan perilaku negatif yang terjadi, maka perlunya penanaman karakter melalui media pembelajaran. Nur hadi wira utama pernah melakukan penelitian dengan dasar kearifan lokal, berbasis Adobe Flash CS6 menekankan pada bagaimana sikap yang perlu dimiliki terhadap kearifan suatu daerah.