IMPLEMENTASI METODE DIROSATI DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA AL-QUR’AN DI TPQ AL-FALAH WULUHAN JEMBER TAHUN PELAJARAN 2014/2015
Daftar Isi:
- Rosiful Aqli, 2016. Implementasi metode dirosati dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an di TPQ al-Falah Wuluhan Jember tahun pelajaran 2014/2015. Al-Qur’an adalah wahyu Allah yang disampaikan oleh malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad SAW. Rasulullah SAW menganjurkan pengajaran AlQur’an dimulai sejak masa kanak-kanak karena pada masa itu terkandung potensi belajar yang sangat kuat dan besar. Untuk memudahkan anak membaca Al-Qur’an dengan baik (lancar, cepat, tepat dan benar) perlu menggunakan metode dan srategi tertentu. Banyak metode yang dibuat oleh para ahli pendidikan Islam, salah satunya adalah metode dirosati, metode ini memiliki keunggulan yaitu ditambahkannya materi-materi pendidikan Islam lain yang mendukung pengajaran baca Al-Qur’an seperti belajar menulis, hafalan do’a-do’a harian, ibadah, bahasa arab dan materi Islam lainnya. Dengan materi utama yaitu baca Al-Qur’an beserta kaidah ilmu tajwid. Salah satu lembaga pendidikan Al-Qur’an yang juga mengembangkan metode dirosati ini adalah TPQ al-Falah Wuluhan Jember. Fokus penelitian yang diteliti dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana implementasi metode dirosati dalam meningkatkan kemampuan membaca AlQur’an dengan fasih di TPQ al-Falah Wuluhan Jember? 2) Bagaimana implementasi metode dirosati dalam meningkatkan kemampuan membaca AlQur’an dengan tartil di TPQ al-Falah Wuluhan Jember? Tujuan penelitian ini adalah mendiskripsikan tentang implementasi metode dirosati dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an dengan fasih serta mendiskripsikan tentang implementasi metode dirosati dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an dengan tartil. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data yaitu observasi, interview dan dokumentasi. Penentuan sampel dengan menggunakan teknik purposive sampling dan yang menjadi sampel diantaranya ialah ketua Yayasan, ustadz-ustadzah dan santri. Analisis data menggunakan deskriptif kualitatif dengan model siklus interaktif, reduksi data, menyajikan data dan menarik kesimpulan. Sedangkan teknik keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Penelitian ini memperoleh kesimpulan 1) Dalam meningkatkan keterampilan membaca Al-Qur’an dengan fasih tersebut ada beberapa komponen yang diterapkan di TPQ al-Falah di antaranya Keterampilan membaca huruf hijaiyah sesuai dengan makhorijul huruf, shifatul huruf dan tajwid yang dikemas dengan metode dirosati yang sudah di sesuaikan dengan kondisi santri/santriwati di TPQ al-Falah. 2) Dalam meningkatkan keterampilan membaca Al-Qur’an dengan tartil tersebut ada dua komponen yang diterapkan di TPQ al-Falah yaitu al maddu wal qoshru dan al waqfu wal ibtida’ yang dikemas dengan metode dirosati yang sudah disesuaikan dengan kondisi santri/santriwati di TPQ al-Falah