Daftar Isi:
  • ABSTRAK Ahmad Faruq, 2016. Urgensi Niat dalam Ţalab Al-’Ilm; Dosen Pembimbing: H. M. Syamsudini, M.Ag Penelit ian ini dilatarbelakangi oleh fenomena kecenderungan para pelajar pelaku ţalab al-‘ilm terhadap legalitas ijazah, kecenderungan yang lebih mengutamakan kuant itas nilai dalam kertas dari pada kualitas ilmu yang diperoleh. Sebagai akibatnya, kemanfaatan dan keberkahan ilmu dianggap t idak pent ing. Niat ţalab al-‘ilm, dalam hal ini, tidak mendapat tempat. Namun, di sisi lain terdapat sejumlah ulama yang mengorbankan kesempatan berkeluarga hanya demi menjaga niatnya dalam ţalab al-‘ilm. Dari sini, ada indikasi bahwa niat merupakan hal yang tak dapat dipandang remeh dalam ţalab al-‘ilm. Berdasarkan latar belakang tersebut, Penelit i berusaha mengungkap urgensi niat dari literatur klasik, kitab kuning, yang nota bene banyak digunakan sebagai dasar hukum oleh mayoritas umat Islam Nusantara ini. Untuk itu, fokus kajian ini ialah: 1) bagaimana urgensi niat dalam ţalab al-‘ilm? 2) Bagaimana konsep niat dalam ţalab al-‘ilm? Dan 3) bagaimana kedudukan ţalab al-‘ilm? Jenis penelit ian ini ialah penelit ian kualitatif, menggunakan pendekatan deskriptif-kualitatif, yakni Penelit i sebagai pengamat menelit i aneka teks-teks Arab kitab, untuk didata lalu dikelola, dan ditarik kesimpulan pada tahap terakhir, dengan keabsahan data menggunakan content-analysis, dengan jenis penelit ian library-research; mengarah pada tujuan mendeskripsikan: 1) urgensi niat dalam ţalab al-‘ilm, 2) konsep niat dalam ţalab al-‘ilm, dan 3) kedudukan ţalab al-‘ilm. Sebelum mengkaji urgensi niat, pembahasan dimulai dari niat yang dikaji dari aspek pengertian, hukum, syarat, dan kedudukannya. Sedangkan ţalab al-‘ilm dikaji dari aspek pengertian, hukum, syarat, dan keutamaan. Masing-masing dideskripsikan, kemudian dianalisa, dibaurkan dengan kejadian yang terjadi. Penjelasan didasarkan pada qawl para ulama yang telah tertuang dalam kitab-kitab yang mereka tulis. Rujukan hadist dan syarhnya. Hingga kemudian sampailah kajian ini pada urgensi niat dalam ţalab al-‘ilm. Setelah melewati proses analisis, hasil penelit ian ialah 1) urgensi niat dalam ţalab al-‘ilm tergambar pada kemampuan niat menentukan hasil akhir aktifitas intelektual tersebut: membuat sia-sia seluruh jerih payah mencari ilmu, atau menumbuhkan semangat belajar kembali; 2) Konsep niat dalam ţalab al-‘ilm dimengerti sebagai bentuk-bentuk niat yang telah dicontohkan oleh para ulama terdahulu. Bahwa niat dalam ţalab al-‘ilm tidak selayaknya berisi muatan-muatan kepent ingan duniawi; dan 3) Kedudukan ţalab al-‘ilm menempati posisi prioritas tinggi dalam ajaran Islam, dengan mempertimbangkan tujuan, manfaat, dan keutamaannya. Kata Kunci: ţalab al-‘ilm, niat, urgensi