Daftar Isi:
  • Rufaidah Baiq Rofiqoh, 2016: Implementasi Pola Asuh Orang Tua dalam Mencegah Kenakalan Remaja di Madrasah Tsanawiyah Negeri Jember II Tahun Pelajaran 2016/2017. Orang tua mempunyai tanggung jawab untuk mengantarkan putra- putrinya menjadi seorang yang sukses dan bagi orang tua penting memahami dan memperhatikan perkembangan anak. Kenakalan remaja merupakan salah satu dari sekian banyak penyebab kehancuran remaja. Saat ini banyak remaja yang menyukai gaya hidup ala barat (westernisasi), yang mana budaya etika ketimuran telah hilang. Dalam hal ini pola asuh orang sangatlah penting berkenaan dengan semakin berkembangnya zaman. Sehubungan dengan hal tersebut, peneliti mengambil judul tentang “ Implementasi Pola Asuh Orang Tua dalam Mencegah Kenakalan Remaja di Madrasah Tsanawiyah Negeri Jember II Tahun Pelajaran 2016/2017”. Adapun fokus penelitian: (1) Bagaimana implementasi pola asuh otoriter orang tua dalam mencegah kenakalan remaja di Madrasah Tsanawiyah Negeri Jember II Tahun Pelajaran 2016/2017 ? (2) Bagaimana implementasi pola asuh demokratis orang tua dalam mencegah kenakalan remaja di Madrasah Tsanawiyah Negeri Jember II Tahun Pelajaran 2016/2017 (3) Bagaimana implementasi pola asuh laisses faire orang tua dalam mencegah kenakalan remaja di Madrasah Tsanawiyah Negeri Jember II Tahun Pelajaran 2016/2017? Sedangkan tujuan dalam penelitian: (1) Untuk mendeskripsikan implemetansi pola asuh otoriter orang tua dalam mencegah kenakalan remaja di Madrasah Tsanawiyah Negeri Jember II Tahun Pelajaran 2016/2017 (2) Untuk mendeskripsikan implemetansi pola asuh demokratis orang tua dalam mencegah kenakalan remaja di Madrasah Tsanawiyah Negeri Jember II Tahun Pelajaran 2016/2017 (3) Untuk mendeskripsikan implemetansi pola asuh laisses faire orang tua dalam mencegah kenakalan remaja di Madrasah Tsanawiyah Negeri Jember II Tahun Pelajaran 2016/2017. Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi terhadap data-data yang diperlukan. Metode analisis data dengan menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif yang mempunyai langkah-langkah yaitu reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan serta keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa (1) Dengan pola asuh otoriter orang tua mengakibatkan tidak sedikit anak menjadi seorang yang pembangkang, tidak memiliki rasa tanggung jawab, tingkah laku anak akan sebaliknya jika anak berada di luar jangkauan kedua orang tuanya dengan anak bersikap brutal seperti berbuat jahil terhadap teman atau berbuat gaduh dan tidak jarang mulai berani mencoba hal- hal yang negatif. (2) Dengan orang tua yang menerapkan pola asuh demokratis pada anaknya, menjadikan anak lebih berprestasi, anak bertanggung jawab atas dirinya, percaya diri, mudah bergaul, mampu bekerja sama secara baik dan anak yang mendapatkan pola asuh ini memiliki perangai akhlak yang baik. (3) Orang tua yang menerapkan pola asuh laisses faire pada anaknya menjadikan anak bersikap manja dan sulit untuk diatur, prestasi belajar anak tidak stabil, anak menjadi pembangkang dan lebih betah berada di luar rumah, anak kurang rasa percaya diri, tidak bertanggung jawab terhadap dirinya dan juga dalam menghadapi sebuah masalah, dan juga anak lebih berani untuk melakukan hal-hal yang berbau negatif.