Pengaruh Return On Asset (ROA), Net Profit Margin (NPM), dan Inventory Turnover Ratio Terhadap Pertumbuhan Laba (Studi Empiris pada Perusahaan Makanan dan Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2016 – 2018)
Daftar Isi:
- Perkembangan dunia usaha di Indonesia semakin kompetitif, hal ini ditandai dengan semakin banyaknya pesaing yang muncul dalam dunia bisnis, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Suatu perusahaan dapat dikatakan mencapai kesuksesan dan berhasil memenangkan persaingan apabila dapat menghasilkan laba yang maksimal. Laba mencerminkan kinerja suatu perusahaan. Rasio keuangan juga bermanfaat dalam memprediksi laba perusahaan. Apabila kinerja keuangan perusahaan baik, maka pertumbuhan laba meningkat, dan sebaliknya apabila kinerja perusahaan tidak baik maka pertumbuhan laba menurun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh Return On Asset (ROA), Net Profit Margin (NPM), dan Inventory Turnover Ratio terhadap pertumbuhan laba pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2016 – 2018. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan data yang diperoleh melalui metode purposive sampling. Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2016 – 2018. Total perusahaan sampel adalah 10 perusahaan selama 3 tahun sehingga didapatkan data sebanyak 30. Data diolah dengan menggunakan teknik analisis regresi linier berganda. Data dianalisis dengan menggunakan program SPSS 23. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh Return On Asset (ROA), Net Profit Margin (NPM), dan Inventory Turnover Ratio terhadap pertumbuhan laba secara parsial maupun simultan (bersama – sama).