Usulan Penelitian Bidang Kedokteran

Main Author: Sadana, Karta; Universitas Kristen Maranatha
Format: Article application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Majalah Ilmiah Maranatha , 2012
Online Access: http://majour.maranatha.edu/index.php/jurnal-mim/article/view/698
Daftar Isi:
  • Penelitian/riset adalah tulang punggung suatu ilmu, sebab tanpa adanya penelitian suatu ilmu tidak akan berkembang. Oleh karena itu, seorang sarjana yang bekerja di perguruan tinggi, dimana ia harus mengajarkan ilmunya kepada para mahasiswa, harus pula melakukan penelitian.Sebelum seseorang melakukan penelitian, maka tahap pertama dalam persiapan pelaksanaanya adalah membuat suatu usulan penelitian atau research proposals. Usulan penelitian adalah suatu rencana tentang proyek penelitian yang akan dilakukan, dimana di dalamnya tercakup segala seluk beluk tentang penelitian yang akan dilaksanakan tersebut. Usulan penelitian ini merupakan salah satu faktor terpenting yang menentukan keberhasilan suatu penelitian, artinya berhasil atau tidaknya suatu penelitian sangat ditentukan oleh adanya usulan penelitian yang baik.Suatu usulan penelitian yang baik harus mencakup segala sesuatu tentang penelitian yang akan dilaksanakan, sampai hal-hal yang sekecil-kecilnya. Karena itu, sebelum menyusun suatu usulan penelitian, perlu dilakukan pengumpulan informasi-informasi yang dapat ditemukan dari kepustakaan-kepustakaan berdiskusi dengan peneliti yang lebih senior atau orang lainnya yang lebih pengalaman, atau dengan mencoba-coba sendiri dengan melakukan suatu penelitian pendahuluan.Usulan penelitian yang baik mempunyai dua manfaat yaitu pertama adalah sebagai pedoman dalam melaksanakan penelitian (apa yang harus dikerjakan, bagaimana mengerjakannya, kapan harus diselesaikan, dan sebagainya); dan kedua adalah untuk diajukan kepada instansi yang akan memberikan dana untuk penelitian tersebut. Oleh karena itu, format penyusunan suatu usulan penelitian haruslah disesuaikan dengan keinginan instansi pemberi dana. Tiap-tiap instansi pemberi dana pada umumnya telah mempunyai format dan isi tertentu untuk usulan penelitian yang akan diberi dana olehnya. Misalnya format usulan penelitian untuk Departemen P&K berbeda dengan untuk Departemen Kesehatan dan berbeda pula dengan format usulan penelitian untuk World Health Organization/WHO.Meskipun terdapat perbedaan dan variasi disana sini, namun demikian suatu usulan penelitian biasanya mengandung komponen-komponen berikut:1. Judul penelitian2. Nama kepala proyek penelitian dan kawan-kawannya yang ikut dalam penelitian tersebut .3. Nama instansi tempat peneliti bekerja4. Ruang lingkup bidang ilmu5. Latar belakang permasalahan penelitian6. Tujuan penelitian7. Hipotesis penelitian8. Tinjauan pustaka9. Metode penelitian (bahan dan cara penelitian)10. Jadual waktu pelaksanaan penelitian11. Personalia (Organisasi penelitian)12. Anggaran penelitian13. Daftar Pustaka14. Lampiran (daftar riwayat hidup peneliti, dsb)Dalam artikel ini akan dibahas satu persatu komponen-komponen usulan penelitian tersebut.