PREVALENSI HALLUX VALGUS PADA GURU DAN PEGAWAI DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN PARIWISATA DALUNG DI BADUNG

Main Authors: Asih, Ni Kadek Angel Puri, Juhanna, Indira Vidiari, Winaya, I Made Niko, Thanaya, Sayu Aryantari Putri
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Bachelor of Physiotherapy and Physiotherapy Profession Study Program, Faculty of Medicine, Udayana University in collaboration with Indonesian Physiotherapy Association (IPA) , 2020
Online Access: https://ojs.unud.ac.id/index.php/mifi/article/view/50321
https://ojs.unud.ac.id/index.php/mifi/article/view/50321/35416
Daftar Isi:
  • Hallux Valgus (HV) adalah kelainan bentuk kaki yang sangat umum terjadi pada masyarakat modern. Hallux valgus merupakan kelainan bentuk pada ibu jari kaki dimana terjadi deviasi lateral akibat peningkatan adduksi metatarsal pertama terhadap sendi tarsometatarsal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui prevalensi hallux valgus dan memberikan gambaran proporsi HV berdasarkan jenis kelamin, usia, dan indeks massa tubuh (IMT) pada guru dan pegawai di Sekolah Menengah Kejuruan Pariwisata Dalung di Badung. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif dengan pendekatan potong lintang dengan jumlah sampel sebanyak 100 orang (51 pria dan 49 wanita) dengan rentang usia 21-66 tahun. Variabel dalam penelitian ini yaitu hallux valgus, jenis kelamin, usia, dan IMT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prevalensi penderita HV pada guru dan pegawai di Sekolah Menengah Kejuruan Pariwisata Dalung di Badung sebanyak 40%. Proporsi penderita HV berdasarkan jenis kelamin lebih besar pada wanita daripada pria, berdasarkan usia lebih besar pada kelompok usia 26-35 tahun, berdasarkan indeks massa tubuh (IMT) yang terbanyak adalah pada kategori obese. Kata Kunci : prevalensi, hallux Valgus, guru dan pegawai
  • Hallux Valgus (HV) adalah kelainan bentuk kaki yang sangat umum terjadi pada masyarakat modern. Hallux valgus merupakan kelainan bentuk pada ibu jari kaki dimana terjadi deviasi lateral akibat peningkatan adduksi metatarsal pertama terhadap sendi tarsometatarsal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui prevalensi hallux valgus dan memberikan gambaran proporsi HV berdasarkan jenis kelamin, usia, dan indeks massa tubuh (IMT) pada guru dan pegawai di Sekolah Menengah Kejuruan Pariwisata Dalung di Badung. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif dengan pendekatan potong lintang dengan jumlah sampel sebanyak 100 orang (51 pria dan 49 wanita) dengan rentang usia 21-66 tahun. Variabel dalam penelitian ini yaitu hallux valgus, jenis kelamin, usia, dan IMT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prevalensi penderita HV pada guru dan pegawai di Sekolah Menengah Kejuruan Pariwisata Dalung di Badung sebanyak 40%. Proporsi penderita HV berdasarkan jenis kelamin lebih besar pada wanita daripada pria, berdasarkan usia lebih besar pada kelompok usia 26-35 tahun, berdasarkan indeks massa tubuh (IMT) yang terbanyak adalah pada kategori obese. Kata Kunci : prevalensi, hallux Valgus, guru dan pegawai