Daftar Isi: Analisis Pengaruh Karakteristik Perusahaan Terhadap Keterlambatan Audit pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

Main Author:	Anna, Anna
Format:	Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa:	eng
Terbitan:	, 2017
Subjects:	HJ Public Finance
Online Access:	http://repository.uib.ac.id/579/1/S-1342135-cover_id.pdf http://repository.uib.ac.id/579/2/S-1342135-abstract_id.pdf http://repository.uib.ac.id/579/3/S-1342135-table_of_contents.pdf http://repository.uib.ac.id/579/4/S-1342135-chapter1.pdf http://repository.uib.ac.id/579/5/S-1342135-chapter2.pdf http://repository.uib.ac.id/579/6/S-1342135-chapter3.pdf http://repository.uib.ac.id/579/7/S-1342135-chapter4.pdf http://repository.uib.ac.id/579/8/S-1342135-chapter5.pdf http://repository.uib.ac.id/579/9/S-1342135-bibliography.pdf http://repository.uib.ac.id/579/

Daftar Isi:

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh karakteristik perusahaan terhadap keterlambatan audit pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Karakteristik perusahaan mencakup variabel independen yaitu ukuran KAP, opini audit, audit effort, komite audit, ukuran perusahaan, leverage, profitabilitas, dan absolute level of total accruals, terhadap keterlambatan audit. Teknik pengumpulan data dipilih berdasarkan dengan cara purposive sampling method. Data yang digunakan adalah data sekunder yang dari laporan keuangan yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia. Data observasi yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 1.029 data observasi dari 224 perusahaan. Penelitian menggunakan program Eviews versi 7.2 dengan metode regresi panel untuk menganalisa data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel leverage memiliki pengaruh yang signifikan positif terhadap keterlambatan audit yang dilakukan oleh perusahaan di Indonesia. Sedangkan variabel audit effort, ukuran perusahaan dan profitabilitas memiliki pengaruh yang signifikan negatif terhadap keterlambatan audit. Penelitian ini tidak menemukan adanya pengaruh yang signifikan antara variabel ukuran KAP, opini audit, komite audit, dan absolute level of total accruals terhadap keterlambatan audit.